Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Matikan Gawaimu

9 Juni 2020   19:16 Diperbarui: 9 Juni 2020   19:19 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku ingin kau matikan gawaimu malam ini, telingaku capek mendengarkan suara nada dering yang menyanyikan keke bukan boneka. 

Matikan gawaimu, jangan bawakan aku dalam khayalmu. Nada dering yang terus berulang telah mengganggu. Banyak pesan yang tak berguna. Aku ingin malam ini nyata. 

Beberapa malam sebelumnya berlalu dengan sia-sia. Jemarimu lincah membalas WA. Tangan berulang kali menerima telepon dengan pengeras suara. 

Matikan gawaimu. Sebelum aku pergi mencari malam dengan suara lebih merdu. Suara dari hati membatu. Yang tak lagi kenal rindu. 

Sungailiat, 9 Juni 2020 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun