Gerakan literasi yang disampaikan dokter Zarril dalam menghadang berkembangnya virus Corona Covid-19 di kabupaten Bangka sebagai bentuk komitmen melayani masyarakatnya ketika ia telah menduduki jabatan Anggota DPRD. Tidak ada kesan sombong, ia berkomunikasi dengan berbagai kalangan dari anak-anak hingga lanjut usia, dari petani hingga tukang parkir.
Literasi tidak hanya menjadi alat ketika ingin mendapatkan kursi, namun juga dapat dilakukan untuk membantu masyarakat ketika ia sedang mengabdi. Menjadi amanah tidak hanya menepati jadi, namum juga terus membangun silaturahmi.
Inilah sosok anggota legeslatif, yang inspiratif. Yang terus mengingatkan bagi rekan seprofesi, tidak hanya turun ke masyarak dalam protokoler yang teragenda seperti masa reses. Tapi dapat melakukan kapan saja, seperti saat ini kita sedang mencegah menyebarnya virus Corona. (Rustian Al'Ansori)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
