Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Hari Santri Nasional, Menebar Kedamaian Tanpa Ujaran Kebencian

22 Oktober 2018   20:05 Diperbarui: 22 Oktober 2018   20:26 489
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peringatan hari santri nasional tahun 2018 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di pusatkan di Pondok Pesantren ( Ponpes ) Moderen Bahrul Ulum Islamic Centre Sungailiat, Kabupaten Bangka, Senin pagi (22/10).

Cuaca pagi cukup cerah, suara drum band yang dibawakan para santri Ponpes dari pintu masuk lingkungan Ponpes membawakan para undangan, diantaranya Wakil Bupati Bangka Syahbudin, Kepala Biro Kesra Provinsi Kepulauan Banga Belitung Asraf Suryadin yang mewakili Gubernur Kepulauan Bangka Belitung serta para pejabat sipil, TNI dan kepolisian. Pimpinan Ponpes dan tokoh agama juga menghadiri peringatan hari santri nasional tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Peringatan tahun ke empat Hari Santri Nasional digelar dalam upacara yang diikuti utusan santri dari ponpes se Bangka Belitung dengan inspektur upacara Kepala Biro Kesra Asraf Suryadin. 

Semula yang akan menjadi inspektur upacara Wakil Bupati Bangka, namun dimenit - menit terakhir terjadi perubahan. Pihak panitia tidak memberikan informasi alasan terjadinya perubahan itu.

Santri menari di hari santri nasional di Sungailiat (foto Rustian)
Santri menari di hari santri nasional di Sungailiat (foto Rustian)
Kesempatan itu ditampilkan atraksi seni oleh para santri Ponpes Bahrul Ulum yang berjumlah 200 orang lebih menampilkan tari massal yang memperagakan gerakan tari saman dari Aceh yang mengingatkan ketika pada pembuakan Asian Games di jakarta lalu.

Inspektur upacara Kesempatan itu membacakan sambutan tertulis Menteri Agama yang mengatakan, hari santri nasional tahun 2018 mengusung tema, Bersama Santri damailah negeri, sebagai respon dari kondisi bangsa Indonesia saat ini sedang menghadapi berbagai persoalan seperti hoax, ujaran kebencian, terorisme, propaganda, dan berbagai hal lainnya.

Melalui hari santri nasional tahun ini ada pesan perdamaian yang disampaikan yakni santri yang selalu toleran dan cinta tanah air. Dalam upacara hari santri nasional juga disampaikan sejarah lahir hari santri yang sangat terkait dengan perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia, yang juga menyulut terjadinya peristiwa 10 November di Surabaya yang kemudiaan dikenal dengan hari Pahlawan. Santri telah membuktikan memberikan andil dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Wakil Bupati Bangka Syahbudin dalam memperingati hari santri nasional juga melakukan pemotongan tumpeng sebagai tanda syukur dengan diperingatinya hari santri nasional. 

Di tempat terpisah Wakil Bupati Bangka Syahbudin menjelaskan, terkait dengan visi memimpin kabupaten Bangka lima tahun mendatang dirinya bersama Bupati Bangka Mulkan adalah Bangka Sejahtera dan Mulia yang selanjutnya disebut "Bangka Setara". yang merupakan perwujudan secara utuh menciptakan posisi kesejahteraan dan kesamaan tingkat harkat dan martabat, serta pemerataan keadilan dan tingkat kesejahteraan pembangunan ekonomi dan sosial bagi seluruh masyarakat kabupaten Bangka.

Tidak lupa sekapur sirih yang dicicipi Wakil Bupati Bangka Syahbudin (foto Dian/Humas Bangka)
Tidak lupa sekapur sirih yang dicicipi Wakil Bupati Bangka Syahbudin (foto Dian/Humas Bangka)
Terkait dengan mewujudkan visi tersebut diantaranya bidang pendidikan baik sekolah umum, pondok pesanteren maupun lembaga pendidikan non formal telah dituangkan dalam misi yakni, Mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berintegritas.

Ponpes yang tersebar di seluruh kecamatan di kabupaten Bangka hingga saat ini terus melakukan kegiatan pendidikan baik pengetahuan umum maupun ilmu agama Islam  guna mewujudkan sumber daya manusia selain menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi juga beriman dan bertaqwa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun