Puisi | Enam Tahun Lalu

:Rustian Al Ansori 

Enam tahu yang lalu. Setelah bergumul dengan waktu. Kutemukan catatan yang mengingatkan kembali dalam kepungan benalu. Wajah - wajah bertopeng penuh tidur. 

Tanggal 13 Agustus 2012, pukul 08.56 Wib 

"Tidak ada yang dapat menebak pada detik berikutnya. Yang ada hanya prediksi. Tidak ada yang menolak kalau memang terjadi. Tuhan Maha Kuasa. Hindari Takabur. Sabar hadapi fitnah. Kebenaran akan membuktikan."

Ditanggal yang sama, hari ini kembali terbaca. Telah menunda lupa. 

Menulislah, karena akan akan menjadi sejarah. 

Menulislah dengan tinta, karena akan menjadi fakta. 

Sungailiat, 13 Agustus 2018