Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menunggu Takdir

7 Agustus 2017   06:05 Diperbarui: 7 Agustus 2017   08:54 477
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rasa tidak nyaman itu menyeruak kembali

Sudah sepekan ini mengganjal dalam tanya

Apakah ini pertanda buruk ?

Mungkin saja hari ini datang waktunya

Takdir tak ada yang menduga, datang kapan saja

Tak ada yang salah dengan takdir

Takdir adalah kepasrahan

Menunggu takdir, bukan berarti mati rasa

Bukan pula kehilangan tenaga

Kedatangannya dari doa tak penah ditakar

Rasa yang membawa pertanda

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun