Maafkan aku, karena tak tahu berterima kasih!
Maafkan aku, kucuran darahmu kuanggap murah
Maafkan aku, pengorbananmu kuanggap tak seberapa
Maafkan aku, karena terlalu dungu untuk memaknai!
Aku engkau merdekakan, namun tak kuisi!
Aku engkau bebaskan, namun kupilih mental terjajah
Aku engkau lepaskan, namun aku suka menjajah sesama
Aku engkau perdulii, namun yang kupentingkan hanya diri ini
Aku bebas untuk sekolah, tapi malas untuk belajar
Aku bebas untuk bekerja, namun lebih suka untuk tak bekerja
Engkau mengabdi, kukagum..
Namun aku apatis akan sesamaku
Engkau berjuang, kupuji..
Namun aku hisap darah sesamaku
Banyak hal yang bisa kuperbuat untuk negeri ini,
Negeri yang melahap dagingmu!
Namun, tak satupun kuperbuat,
Banyak hal yang bisa kuperbuat untuk bumi ini,
Bumi yang meremukan tulang belulangmu!
Namun, 'ku hanya perduli kesenanganku.
Wahai Pahlawanku,
Maafkan aku yang kurang ajar ini
RES, 17/08/2013
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H