Panitis mengangkat kepalanya saat mendengar pertanyaan bernada keras itu. Namun kemudian ditundukkannya lagi.
Pertanyaan itu amatlah sulit, meskipun kemudian dijawabnya pula dengan jujur.
"Raden, aku adalah hamba kadipaten Tuban sejak aku melepaskan pakaian Wira Tamtama karena umurku yang telah lanjut.Â
Aku adalah saudara seperguruan ramandamu.Â
Bersambung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H