Â
Bantul (MTsN 1 Bantul) -- MTsN 1 Bantul menyelenggarakan program Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil 'Alamin (P5PPRA) pada Rabu (20/11/2024) di kelasnya msing-masing. Siswa kelas VII MTsN 1 Bantul mengikuti kegiatan ini dengan agenda mengolah umbi menjadi produk hasil olahan pangan lokal secara berkelompok. Mereka dibimbing oleh guru pendamping dan fasilitator.
Program ini merupakan program yang dirancang dengan tujuan penguatan karakter siswa melalui pembelajaran berbasis proyek. Kegiatan tersebut dimulai dengan pementukan kelompok yang dipandu oelh wali kelas dan fasilitator. Dalam pembelajaran ini siswa tidak hanya diajak untuk berkerja sama dengan teman sekelompok, tetapi juga membuat rencana dan pelaporan terkait produk olahan makanan dengan bahan dasar umbi.
Sebelum pelaksanaan kegiatan, siswa secara kelompok merancang produk jajanan dari bahan dasar umbi. Selain itu, siswa telah diberi materi tentang pengolahan dan pengemasan produk agar siap jual sehingga siswa tidak hanya praktik langsung mengolah bahan umbi menjadi produk jajanan, tetapi juga dibekali materi kewirausahaan dasar.
"Kami merasa senang selama kegiatan P5PPRA karena dapat praktik langsung untuk mengolah umbi dan berjualan ke teman-teman dan guru. Selain itu, kami dapat bekerja sama selama kegiatan P5PPRA agar produk kami dapat diminati banyak orang," ungkap Gadis Ramadya Nugraha, siswa kelas VII B.
Setelah selesai mengolah umbi menjadi produk jajanan yang siap jual, siswa secara berkelompok membuat laporan kegiatan. Laporan kegiatan yang disusun terdiri atas nama jajanan, pembagian tugas siswa di dalam kelompok masing-masing, tahap dan cara mengolah, bahan yang dibeli, total pengeluaran, total yang berhasil dijual, dan keuntungan yang diperoleh.
MTsN 1 Bantul merancang kegiatan P5PPRA tidak hanya sekadar praktik siswa semata, tetapi dalam berkegiatan itu siswa diharapkan dapat tumbuh karakter mandiri, disiplin dan. Selain itu, siswa MTsN 1 Bantul juga dibekali dengan materi sehingga mempunyai wawasan dasar, tidak hanya sekadar praktik. (bdr).
Penulis: Budi Raharjo
Editor: Rusmantara
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H