Mohon tunggu...
rusmantara
rusmantara Mohon Tunggu... Guru - pegawai

seorang pekerja yang masih terus belajar apa saja

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Guru Model MTsN 1 Bantul Bagikan Pengalaman di Acara Refleksi Pembelajaran

11 Oktober 2024   16:04 Diperbarui: 11 Oktober 2024   16:14 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(dokumentasi madrasah)

  

Bantul (MTsN 1 Bantul) -- Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran, MTsN 1 Bantul mengadakan kegiatan Refleksi Pembelajaran yang mengacu pada Kurikulum Merdeka, pembelajaran berdiferensiasi.  Kegiatan ini dilangsungkan pada Jumat (11/10/2024) di Aula madrasah pukul 13.30 WIB. Hadir dalam acara ini Kepala MTsN 1 Bantul, Sugiyono, S.Pd., Kepala Tata Usaha, Retno Siwi Handayani, S.E., seluruh guru, dan pegawai  MTsN 1 Bantul.

Acara diawali dengan   mendengarkan pemaparan dari Ahmad Syaifudin, S.Pd.I., guru Quran Hadits kelas 8E, yang ditunjuk sebagai guru model. Dalam paparannya, Ahmad Syaifudin berbagi pengalaman menarik tentang bagaimana ia menerapkan metode pembelajaran berdeferiansi yang inovatif dan menyenangkan dalam mata pelajaran Quran Hadits. Beliau juga memaparkan hasil-hasil yang telah dicapai dari penerapan metode tersebut.

Setelah pemaparan guru model, para guru lain antusias memberikan tanggapan dan mengajukan pertanyaan. Diantaranya dari Erna Rahayu bahwa guru model sangat menarik dalam menyampaikan materinya yaitu tentang "Bersedekah". Selain Erna Rahayu, Anuk Kuswanti juga memberikan tanggapannya bahwa guru model sudah menyebut nama anak, serta pemberian tugas kepada siswa sudah menunjukkan pembelajaran berdiferensiasi.

Diskusi yang terjalin hangat, menciptakan suasana yang kondusif untuk saling belajar dan berbagi. Selain itu, refleksi pembelajaran ini memberika inspirasi kepada guru yang lain. Dalam acara ini guru mendapatkan banyak ide baru yang dapat diterapkan dalam pembelajaran.

"Saya sangat terinspirasi dengan cara mengajar Pak Syaifudin. Beliau berhasil membuat pembelajaran Quran Hadits menjadi lebih menarik dan interaktif, sesuai dengan karakteristik gaya belajar siswa. Bapak Ibu guru bisa menerapkan pembelajaran ini di kelas yang lain," ujar Waka Kurikulum MTsN 1 Bantul, Erna Rahayu, M.Pd.(nor)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun