Mohon tunggu...
Rusmana St
Rusmana St Mohon Tunggu... Guru - Proposional / guru
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Bapak rusmana

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dunia Maya

25 September 2022   19:53 Diperbarui: 25 September 2022   19:57 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi Dunia Maya

Candu aksara rasuk kalbu
pilih pilin pelintir dalam ramu
racik kata siram rasa
suguh semangkok sup puisi cinta

Zaman retorika
apa pun bisa jadi karya
asal tangan bebas toreh aksara
tanpa intimidasi sarjana
balut imajinasi dunia maya

Biar mereka bebas koreksi
yang penting jujur tanpa koneksi
tak peduli tuan ambisi
raih nobel sastra negeri

Aku ingin jalan sendiri
terjang halang tak takut mati
walau karya hanya satu biji
Dunia Maya pernah ada 

di dunia literasi


Bekasi , 25 September 2022.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun