Mohon tunggu...
Rusli AW
Rusli AW Mohon Tunggu... -

Pekerja Swasta

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Trah Yahudi di Saudi

15 November 2014   17:11 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:45 1544
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

TRAH YAHUDI DI SAUDI

Sedikit ingin berbagi informasi tentang sebuah serial video di youtube yang berjudul  “Eyes Wide Open on Dajjal”.   https://www.youtube.com/watch?v=5RZbGwwMHSM

Dajjal.  Sosok kafir yang akan muncul di akhir jaman pembawa fitnah terbesar dalam sejarah kehidupan umat manusia.  Dalam Kristen disebut Antichrist.  Dalam perkembangan-nya.  Pengikut Dajjal ini adalah sebuah gerakan rahasia (secret society) yang bernama Illuminati.  Gerakan rahasia pencerahan untuk umat manusia versi mereka. Yang ingin menguasai dunia dalam aturan mereka dengan slogan NEW WORLD ORDER.  Pemerintahan dunia yang dikontrol oleh mereka.  Singkat cerita gerakan juga sangat kental dengan penggunaan simbol-simbol seperti mata satu (All-Seeing Eye), Salib terbalik, segitiga piramid, angka 13, angka setan 666, dll.  Termasuk simbol tiga jari El-Diablo (ibu jari, telunjuk dan kelingking) yang tanpa sadar sering abg, anak-anak muda gunakan saat menonton konser music. Hati-hati itu adalah simbol tanduk setan aslinya yang diplesetkan penggunaan-nya sebagai tanda “aku mencintaimu” untuk tuna rungu.  Itu artinya sama dengan “Aku mencintaimu setan”.  Astagfirullah.  Jika anda ingin mengetahui informasi lengkap mengenai simbol-simbol illuminati, anda bisa lihat di buku Codex Magica, tulisan Texe Marrs.

Kembali ke video youtube yang berjudul “Eyes Wide Open on Dajjal”.   Saya awalnya setengah tidak percaya saat melihat video tersebut.  Karena bagaimana mungkin simbol-simbol Illuminati penyembah setan bisa ada di Arab Saudi yang merupakan pusat ibadah dan penyebaran agama Islam ke seantero jagad raya.  Disitu pula tempat Baitullah berada.  Berbagai bukti keberadaan simbol-simbol tersebut terpampar satu persatu, dari scene ke scene.  Mulai dari lambang resmi institusi kerajaan, sampai ke gedung-gedung pencakar langit disekitar Ka’bah.  Simbol-simbol yang dipakai oleh illuminati selalu terkait penghormatan dan pemujaan dewa-dewa pada masa sumeria dan babilonia.  Sarat dengan muatan paganisme.  Penyembahan terhadap pagan-pagan, ritual-ritual pemujaan setan dan Iblis.  Dan lebih tidak percaya lagi, simbol Bintang dan bulan sabit yang lajim kita lihat dipakai oleh beberapa negara Islam di dunia adalah juga berasal dari simbol pemujaan paganisme jaman Sumeria.  Simbol Bintang dan bulan identik dengan Islam modern.  Indonesia negara kitapun menggunakan simbol Bintang untuk sila pertama Pancasila.  Astagfirullah!!!.  Apakah ini dari ketidak tahuan para pendiri negara? Atau memang negara inipun sudah terinfiltrasi Illuminati sejak awal berdirinya? 

Pertanyaan-nya, kenapa simbol-simbol tersebut bisa bertebaran di Arab Saudi?  Jawaban dari pertanyaan ini tidak banyak terjawab di video tersebut.  Video-video tersebut hanya menunjukan apa saja dan dimana saja simbol-simbol itu terpasang dan digunakan.  Jawaban lengkapnya ternyata ada disebuah buku tulisan Muhammad Abu Ezza.  Seorang penelita sepak terjang Illuminati di Timur Tengah.  Dalam buku yang berjudul “Simbol-Simbol Illuminati di Arab Saudi” tersebut terungkap bahwa trah Dinasty Arab Saudi di masa awal-awal adalah berasal dari seorang Yahudi bernama Moordhakai, yang melahirkan turunan raja-raja Arab Saudi hingga sekarang.  Raja-raja awal Arab Saudi menjalin kerjasama segitiga dengan Sekte Wahabi dan Barat.  Wahabi dalam sejarahnya adalah sekte yang mendistori ajaran-ajaran Islam dengan mengeluarkan fatwa-fatwa yang aneh, guna mendukung kepentingan raja-raja Arab Saudi dan yahudi yang didukung oleh Barat.  Jadi tidak heran, kerjasama mereka-mereka ini menjadi formula yang jitu untuk masuknya Illuminati di Arab Saudi.  Tidak heran kenapa Arab Saudi selama ini ibarat Macan ompong terkait masalah penjajahan Israel di Palestina.  Suara Arab Saudi ibarat diredam, kalau tidak mau dikatakan tidak bersuara.  Karena SAUDI is YAHUDI.  Penyebutan saja sudah tepat sepetinya.  SAUDI dan YAHUDI saudaraan.  Percaya atau tidak?

Lantas bagaimana nasib tanah suci kedepan? Jika disekitar-nya saja sudah berdiri hotel-hotel megah bernuansa hedonism.  Dengan dalih modernisasi.  Situs-situs sejarah peninggalan Rasulullah dan para sahabat hilang satu persatu.  Diganti dengan gedung-gedung pencakar langit dimana di puncaknya saja terpasang simbol paganisme.  Bahkan rumah tempat tinggal nabi pun telah dihancurkan dan digantikan oleh bangunan hotel berbintang. 

Mungkin sudah menjadi sunatullah.  Bahwa pada akhirnya ini semua memang akan hilang musnah sampai terjadinya hari kiamat nantinya.  Wallahualam…

https://www.youtube.com/watch?v=5RZbGwwMHSM

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun