Kasus ini adalah pengingat bahwa menjadi seorang wakil rakyat, apalagi di usia yang masih sangat muda, membutuhkan integritas dan tanggung jawab yang tinggi. Kasus ini harus menjadi refleksi bagi Rizki Iskandar agar ke depan, tidak hanya di lingkup akademis, tetapi juga dalam perannya sebagai wakil rakyat, ia bisa menunjukkan komitmen yang lebih besar.
Sebagai wakil rakyat, penting bagi Rizki untuk membuktikan bahwa dirinya mampu memikul tanggung jawab dengan serius dan tidak membiarkan masalah seperti ini mencerminkan kemampuannya dalam menjalankan tugas yang lebih besar.
Semoga dengan adanya perhatian ini, Rizki dan generasi muda lainnya yang berada di posisi strategis dapat belajar untuk lebih bertanggung jawab dan profesional dan bisa menjunjung tinggi etika dan moralitas dalam setiap segi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H