Mohon tunggu...
Rushans Novaly
Rushans Novaly Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Relawan yang terus menata diri untuk lebih baik

Terus Belajar Memahami Kehidupan Sila berkunjung di @NovalyRushan

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Ayo Meniru Garam Dapur

11 September 2014   04:33 Diperbarui: 18 Juni 2015   01:02 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dunia ternyata mempunyai rangkaian peristiwa yang dapat kita jadikan pelajaran berharga. hari ini kita akan belajar dari garam dapur.Ya, benda asin yang biasanya ada di dapur. Garam mempunyai nama kimia  Natrium Clorida dengan rumus  NaCl.

Garam terdiri dari dua senyawa kimia , Natrium dan Klorida. Mereka berdua akan bersatu menjadi pasangan ketika dicomblangi air. Ketika bersatu dan berikatan mereka akan berubah menjadi kristal. Jika sebuah ikatan kimia sampai berubah menjadi kristal maka tingkat kecocokannya pasti sangat tinggi. dari fase liquid menjadi solid dan terkristal maka ikatan itu sangat sempurna.

Ikatan natrium dan Klorida ketika bersatu padu akan melepaskan sisi sisi negatifnya. Yang timbul adalah sisi positifnya. Itu disebabkan masing masing pasangan menutupi sisi negatif pasangannya. Natrium berhasil menghalau sifat jelek dari klorida yang berbahaya bagi tubuh manusia. Begitupun Klorida berhasil mengeyahkan sifat jelek dari natrium.

Begitulah garam, pasangan serasi yang sangat sempurna. Keduanya menjadi satu pasangan yang dapat berguna bagi manusia dan kehidupan alam. Lihat saja pengaruh garam pada salisitas air laut. Garam juga mempunyai peran penting pada tubuh mahluk hidup .

Pelajaran yang kita dapatkan dari garam adalah bagaimana mereka berdua bisa mengeyahkan sifat jelek dan negatif dari pasangannya , bagaimana dengan kita, mampukah kita mengeyahkan dan menutupi sifat jelek pasanagn kita. Atau kita malah menjadikan kelemahan dan kejelekan pasangan kita sebagai alasan untuk menyalahkan dan melemahkan pasangan kita.Setiap waktu yang ada di pikiran kita hanyalah kejelekan dan kelemahan pasangan kita tanpa kita mau memperbaiki dan menutupi.

Lihatlah garam yang dapat bersatu padu. Jangan pernah pisahkan garam. Karena ketika mereka berpisah, masing masing diantara mereka akan mencari jalannya sendiri untuk menjadi senyawa yang merugikan tubuh manusia. Maka ketika natrium di dalam darah manusia yang sudah terpisah denagn klorida , ia akan menjadi  penyebab penyakit hipertensi dan penyakit stroke yang berbahaya. Natrium harus bertemu pasangannya ,Klorida.

Dimana pasangan kita ? Ayo temukan pasangan anda ? Bisa jadi anda tidak pernah menjadi baik karena anda belum menemukan pasangan  ? Ingat garam dapur . Masa kalah dari garam dapur

salam bahagia, salam kompasiana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun