Mohon tunggu...
Rushans Novaly
Rushans Novaly Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Relawan yang terus menata diri untuk lebih baik

Terus Belajar Memahami Kehidupan Sila berkunjung di @NovalyRushan

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Jelang MEA, Ketrampilan Pekerja Indonesia Masih Kalah

18 Desember 2015   17:51 Diperbarui: 19 Desember 2015   01:15 522
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada hirarki , ada team work , ada penilaian kerja. Siswa yang magang bahkan akan ikut dalam rapat perusahaan untuk ikut memberikan ide dan presentasi kerja yang bisa dikerjakan.

Pengenalan Proses Bisnis Dunia Usaha-Dunia Industri

Inapen memberikan pelatihan bersumber dari standar dunia kerja nyata. Dimana ada proses bisnis yang berjalan dengan tahapan yang berjenjang. Pelatihan dilakukan dengan komprehensif, dimana ada pengenalan bidang akuntansi dan keuangan , bidang manajemen, bidang perijinan, Presentasi bisnis, Penilaian dan Refleksi.

Siswa yang ikut pelatihan juga akan mendapatkan software Akuntansi dan SDM. Pelatihan membuat presentasi lamaran kerja yang ‘tidak biasa’ . Siswa diharapkan memiliki rasa percaya diri yang baik dan attitude yang profesional pada dunia kerja.

Uniknya , siswa pelatihan juga diarahkan untuk memiliki perusahaan sendiri alias jadi pengusaha. Tak hanya menjadi pekerja biasa tapi seorang pekerja yang mau mengembangkan pribadinya secara baik dan benar.

Sesuai dengan Link and Match

Inapen memang menjadi jembatan antara dunia pendidikan dan dunia kerja. Di titik krusial dimana pemerintah seharusnya sangat peduli. Melihat kesenjangan ketrampilan pekerja Indonesia , hal yang paling mungkin adalah menyediakan pelatihan praktis yang langsung memberikan ketrampilan dunia kerja. Di titik inilah Inapen berada.

Sayangnya dana untuk pelatihan sangat minim. Pihak perusahaan sendiri juga sudah sibuk dengan masalah produksi dan pemasaran. Sudah tak terpikir masalah pelatihan ketrampilan pekerjanya. Begitu juga dengan instansi terkait yang belum fokus untuk meningkatkan ketrampilan siswa dalam menghadapi dunia kerja dan persaingan global di era MEA.

[caption caption="Suasana Pelatihan Perusahaan Virtual | Foto : Rushan Novaly"]

[/caption]

Dukungan orang tua juga sangat penting. Sekolah formal tidak menyelesaikan seluruh pendidikan, ada keterbatasan kurikulum dan sumber daya manusia yang dimiliki. Belum lagi keterbatasan perangkat pelatihan.

Maka salah satu solusi adalah mencoba pelatihan yang bisa memberikan ketrampilan nyata sesuai tuntutan dunia kerja. Dunia yang penuh persaingan dan kompetisi. Bukan saja dengan pekerja dari dalam negeri sendiri tapi pekerja asing yang datang dari negara tetangga. Sudah siapkah ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun