"Kelompok suporter fanatik Persis Solo, Laskar Pasoepati sudah geram dengan sikap konsorsium yang “mentelantarkan” gaji para pemain hingga berbulan-bulan. Pasoepati menilai konsorsium sudah tidak menghargai janji sebelum kompetisi bergulir, terutama menyangkut kesejahteraan para pemain. Terbukti, konsorsium masih menunggak 3 bulan lebih gaji Imam Rochmawan cs." http://www.timlo.net/baca/35052/pasoepati-janji-bakal-demo-besar-besaran/ Di satu sisi, djohar arifin berupaya mencari dukungan dari suporter liga ISL dengan cara menarik kata-katanya sebelumnya bahwa, pemain ISL ilegal. dan kini berupaya memasukkan pemain ISL ke timnas untuk laga-laga persahabatan. Tapi sepertinya ini sulit terwujud, mengingat sejatinya suporter itu adalah pendukung klub, bukan pendukung pemain. Tapi di sisi lain, djohar arifin justru kehilangan dukungan dari suporter-suporter klub liga IPL yg punggawa2 klub nya belum dibayar oleh PSSI, bahkan juara dan top skorer pun belum dikasih hadiah?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H