Bersama rintik hujan kunikmati suasana dalam bus. Syair lagu Islami sholawatan ala habib syeih mengiringi perjalanan kami. Bersama rombongan majlis Taklim kami menikmatinya penuh Syukur. Wisata religi yang diagendakan setiap dua tahun sekali ini terpenggal karena pandemi covid yang melanda negeri tercinta ini.
Untuk itu kesempatan yang penuh Syukur ini, kembali kami melakukan ziarah wali songo  dengan tujuan lima waliyullah yang ada di Jawa Barat dan Jawa tengah. Yaitu Sunan Gunung Jati di Cirebon, Sunan Kalijaga di Kadilangu Demak, Raden Fatah, Sunan Kudus dan Sunan Muria. Â
Rombongan yang berasal dari Kecamatan Singgahan Kabupaten Tuban ini memulai perjalanan dengan tujuan pertama menuju makam Sunan Gunung Jati yang berada di daerah Cirebon, satu-satunya wali songo yang belum pernah disinggahi karena jarak yang cukup jauh dari Kota saya, Tuban Jawa Timur.
Berbekal sangu secukupnya dan panganan ala kadarnya kami menyusuri jalanan Tol Ngawi menuju Cirebon. Cukuplah Pak sopir dan kernetnya yang tahu daerah mana saja yang dilaluinya, kami para penumpang cukup menikmati sambil menonton you tube Gus Iqdam, penceramah kondang yang lagi  viral itu.
Kami dan rombongan menikmati perjalanan ini, berangkat dari rumah pukul 04.00 pagi atau setelah shalat subuh dan tiba di Cirebon tepatnya di Makam Sunan Gunung Jati pukul 16.00 WIB. Sesekali pak sopir berhenti di rest area, ngopi bareng  sambil melepaskan lelah menyusuri perjalanan nan jauh ini.
Kurang lebih dua belas jam kami berada di dalam bus, lelahnya perjalanan terbayar sudah saat kami tiba di pusara waliyullah Sunan Gunung Jati dengan nama asli Syarif Hidayatullah. pendakwah Islam yang masih keturunan Raja tersebut.
Berikut pelajaran yang bisa dipetik saat berziarah ke makam waliyullah.
Pertama, mengingatkan pada kematian
Setiap manusia pasti akan mengalami kematian. Untuk itu selama masih diberi kesempatan hidup hendaklah kita banyak manabung pahala dengan melakukan hal-hal yang bermanfaat agar kelak saat datangnya ajal kita mempunyai bekal untuk menghadap Sang Ilahi Tuhan yang Maha Esa.