Mohon tunggu...
Rupbasan Samarinda
Rupbasan Samarinda Mohon Tunggu... Lainnya - Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Kelas I Samarinda

Tempat penyimpanan Benda Sitaan Negara dan Barang Rampasan Negara yang berada di Samarinda

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Kepala Rupbasan Samarinda Hadiri Undangan Pembukaan Konsultasi Teknis, Pelayanan Tahanan, Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi

27 Juni 2024   09:47 Diperbarui: 27 Juni 2024   09:55 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SAMARINDA - Kepala Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Samarinda, Ari Yuniarto, menghadiri undangan pembukaan Konsultasi Teknis Pelayanan Tahanan, Perawatan Kesehatan, dan Rehabilitasi. Acara tersebut dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kalimantan Timur, Gun Gun Gunawan, di Hotel Midtown Samarinda.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Kalimantan Timur dan dihadiri oleh berbagai pejabat serta praktisi di bidang pemasyarakatan. Tujuan utama dari acara ini adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan terhadap tahanan, perawatan kesehatan, serta program rehabilitasi di lingkungan pemasyarakatan.

Dalam sambutannya, Kakanwil Kemenkumham Kaltim, Gun Gun Gunawan, menekankan pentingnya sinergi antara berbagai pihak dalam mewujudkan sistem pemasyarakatan yang humanis dan berkeadilan. "Kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kapasitas kita dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi tahanan. Pelayanan kesehatan yang optimal dan program rehabilitasi yang efektif adalah kunci untuk mencapai tujuan tersebut," ujar Gunawan.

Ari Yuniarto, dalam kesempatan tersebut, menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan acara ini. Menurutnya, konsultasi teknis semacam ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan di Rupbasan dan lembaga pemasyarakatan lainnya. "Kami sangat mendukung kegiatan ini karena dapat memberikan wawasan baru dan solusi praktis dalam menghadapi tantangan di lapangan. Kami berharap dapat menerapkan hasil konsultasi ini untuk meningkatkan pelayanan di Rupbasan Samarinda," kata Ari.

Kegiatan yang berlangsung selama beberapa hari ini diisi dengan berbagai sesi diskusi dan workshop. Para peserta mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan para ahli dan praktisi di bidang pemasyarakatan, kesehatan, dan rehabilitasi. Topik yang dibahas mencakup strategi perawatan kesehatan bagi tahanan, implementasi program rehabilitasi, serta peningkatan kapasitas petugas pemasyarakatan.

Selain itu, acara ini juga memberikan ruang bagi peserta untuk berbagi pengalaman dan best practices dalam mengelola pelayanan tahanan dan program rehabilitasi. Pertukaran pengalaman ini diharapkan dapat menjadi sumber inspirasi dan inovasi bagi lembaga pemasyarakatan di Kalimantan Timur.

Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Kalimantan Timur sebagai penyelenggara berharap bahwa kegiatan ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam pengelolaan tahanan dan layanan kesehatan di wilayah mereka. "Dengan adanya konsultasi teknis ini, kami berharap dapat menyusun strategi yang lebih efektif dan efisien dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para tahanan. Semua masukan dan hasil diskusi akan menjadi bahan evaluasi dan dasar perbaikan ke depan," ungkap salah satu perwakilan dari Divisi Pemasyarakatan.

Secara keseluruhan, pembukaan Konsultasi Teknis Pelayanan Tahanan, Perawatan Kesehatan, dan Rehabilitasi ini berjalan dengan lancar dan penuh antusiasme dari para peserta. Diharapkan, hasil dari kegiatan ini dapat segera diterapkan di lapangan, sehingga pelayanan terhadap tahanan di Kalimantan Timur semakin baik dan berkualitas.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun