Mohon tunggu...
IMS
IMS Mohon Tunggu... Editor - Blogger

Blogger

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Perlukah Ada Ruang Publik di Zona Perkotaan?

29 September 2015   04:50 Diperbarui: 29 September 2015   04:53 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ruang publik sebagai salah satu dari elemen terpenting pembentuk layout perkotaan ternyata memiliki peran yang teramat penting.

Ruang publik ternyata memiliki peranan viral sebagai pusat interaksi dan komunikasi masyarakat baik itu secara formal maupun informal, individu atau kelompok.

Ruang publik secara sederhana dapat dikatakan sebagai suatu ruang yang berfungsi untuk kegiatan-kegiatan masyarakat yang berkaitan dengan nilai-nilai sosial, ekonomi, dan budaya.

Pola hidup manusia yang banyak dipengaruhi oleh perkembangan dan kemajuan teknologi juga memberikan pengaruh tinggi terhadap keberlangsungan ruang kota yang ada saat ini.

Ruang publik saat ini juga disebut sebagai ruang terbuka yang paling nyaman untuk masyarakat perkotaan, masyarakat perkotaan saat ini sangat mendambakan kehadiran ruang terbuka publik sebagai tempat mereka menghabiskan waktu luang atau beristirahat, bahkan juga ada beberapa aktivitas yang terlihat formal.

Arti Penting Ruang Publik

Kehadiran ruang publik sebagai tempat interaksi masyarakat sangat penting untuk menjaga dan meningkatkan kualitas wilayah perkotaan.
Karena sangat penting, rungan publik mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Undang Undang No. 26 tahun 2007 Tentang Penataan Ruang. Juga tertera dalam pasal 28 ditekankan pentingnya penyediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan Ruang Terbuka Non Hijau (RTNH) dizona perkotaan

Ruang Publik Kota mempunyai berbagai macam fungsi, baik dari segi tata kota maupun dari segi sosial bidaya masyarakat perkotaan.

1. Ruang Publik dapat berfungsi sebagai pendukung hindologi perkotaan
Ruang publik merupakan lahan terbuka, termasuk lahan terbuka hijau yang dapat berperan penting untuk aktivitas hidrologi, misalnya dalam penyerapan air agar pasokan air tanah (water saving) bisa meningkat dan mereduksi potensi bahaya banjir

2. Ruang Publik dapat berfungsi sebagai pengaturan Iklim
Taman yang terdapat dalam Ruang Publik bisa melindungi dari panas matahari dan tekanan suhu panas serta sebagai peneduh. Taman mampu menyerap panas dari atmosfer yang dekat dengan permukaan tanah disekitar tanaman, sehingga daerah disekitarnya menjadi nyaman

4. Ruang Publik dapat berfungsi sebagai tempat yang sehat

Tanaman yang terdapat di Ruang Publik mampu berperan dengan baik sebagai jantungnya paru-paru kota dan penghasil oksigen (O2) dalam jumlah besar dan juga mampu bereran sebagai penyerap karbon dioksida (CO2) dan zat pencemar udara lain, khusus di siang hari, merupakan pembersih udara yang sangat efektif melalui mekanisme penyerapan (absorbsi) dan penjerapan (adsorbsi) dalam proses fisiologis, yang terjadi terutama pada daun, dan permukaan tumbuhan (batang, bunga, dan buah).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun