Mohon tunggu...
Kang Irul
Kang Irul Mohon Tunggu... Relawan - Relawan Inspirasi Yang Bergerak Di bidang Kerelawanan dan Masyarakat

Hobi saya olahraga Badminton dan seni bela diri

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Rumah Zakat Bermitra Dengan Rumah Qur'an Sajidah "Pusat Belajar Al-qur'an Dari Usia Dini Tahun 2025"

5 Januari 2025   22:37 Diperbarui: 5 Januari 2025   22:37 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Kegiatan Santri & Sumber Dari Tim Dokumentasi RQ-Sajidah

Belajar Al-Qur’an dengan cara yang menarik dan mudah yaitu dengan metode UMMI yang dapat meningkatkan minat serta pemahaman yang lebih baik, terutama untuk anak-anak Usia Dini dan pemula. Mempelajari Al-Qur'an bisa menjadi pengalaman yang menarik dan mudah dengan metode dan pendekatan yang tepat.

Rumah Qur’an Sajidah menjadi sasaran utama bagi masyarakat sekitar untuk menaruh anak anaknya dengen tujuan belajar al-qur’an dari sejak usia dini, sehingga akan menjadi generasi muda yang berkarakter qur’ani dan islami.

Tips Agar Proses Belajar Al-Qur’an Lebih Menyenangkan Dan Efektif.

Belajar Memang merupakan tumpuan utama untuk menjadi cerdas dalam bidang pengetahuan apapun, sehingga pendidikan perlu di terapkan dari sejak Usia dini bagi anak anak dan remaja yang akan menghadapai masa yang akan datang , Nah rumah qur’an sajidah mulai sekarang sudah menanam system yang menarik untuk belajar tentang baca alqur’an yang menyenangkan dan efektif yaitu dengan menggunakan METODE UMMI sebagai berikut :

  1. Pembelajaran Level Pemula yaitu Siswa diajarkan huruf-huruf hijaiyah secara bertahap menggunakan kartu huruf dan suara untuk mengenali bentuk dan bunyi huruf.
  2. Belajar Mengenal Harakat (Fathah, Kasrah, Dhammah) yaitu Harakat dasar diajarkan satu per satu hingga siswa mampu membaca suku kata pendek.
  3. Mengenal Tanwin dan Sukun yaitu mahir harakat dasar, siswa mulai belajar membaca dengan tanwin dan sukun.
  4. Mengenal Bacaan Panjang (Mad) yaitu  Siswa diajarkan cara membaca panjang dengan hukum-hukum mad.
  5. Pembelajaran Menengah (Tajwid Praktis) yaitu engajaran hukum bacaan tajwid dengan teknik visual dan contoh-contoh praktis langsung dari ayat-ayat Al-Qur’an.

Foto Kegiatan Santri & Sumber Dari Tim Dokumentasi RQ-Sajidah
Foto Kegiatan Santri & Sumber Dari Tim Dokumentasi RQ-Sajidah
Rumah Qur’an Sajidah berawal dari inspirasi bersama sesama Teman peduli qur’an

Rumah Qur’an Sajidah merupakan sebuah inisiatif yang berawal dari inspirasi bersama sekelompok teman yang memiliki kepedulian terhadap Al-Qur’an dan pendidikan generasi muda. Konsepnya lahir dari keinginan untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pembelajaran dan pengamalan nilai-nilai Al-Qur'an di tengah masyarakat.

Motivasi awal dari pendiri Rumah Qur’an Sajidah yaitu Ibu Rohani dan Suaminya ( Bpk Purnama ) adalah keprihatinan terhadap minimnya akses pendidikan Al-Qur'an yang berkualitas di kalangan anak-anak dan remaja terutama di lingkungan kampung atau Desa Bapak purnama di lahirkan yaitu Di desa Sopaah Kecamatan Pademawu. Sehingga muncullah ide pokok Kreatif dengan Visi bersama untuk menciptakan tempat yang tidak hanya mengajarkan membaca Al-Qur’an, tetapi juga menanamkan nilai-nilai akhlak mulia dan spiritualitas yang kuat.

Lokasi Rumah Qur’an Sajidah dan Cara Pengelolaannya.

 

Foto Kegiatan Santri & Sumber Dari Tim Dokumentasi RQ-Sajidah
Foto Kegiatan Santri & Sumber Dari Tim Dokumentasi RQ-Sajidah

Rumah qur’an Sajidah terletak jalan Raya Sopa’ah tepatnya di Dusun Barat Desa sopaah kecamatan pademawu Kabupaten Pamekasan kode pos 69381. Lembaganya di beri nama Rumah Qur’an Sajidah yang semua santri belajar di ruangan dan kamar rumah yang memang tidak di tempati , sehingga lebih akan berfungsi terhadap akses pendidikan anak di usia Dini dalam belajar alqur’an.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun