Dee tersenyum lebar.
ADA hal menarik yang diamatinya menjelang lebaran ini.
Bahwa pusat perbelanjaan, toko dan pasar selalu penuh dan lahan parkir sampai tak lagi muat menampung kendaraan sehingga parkir meluap sampai ke pinggir jalan, itu sudah terjadi sejak memasuki bulan puasa.
Tapi yang ini, baru tampak dua tiga hari belakangan. Bahwa pusat perawatan kecantikan yang terletak di suatu ruas jalan yang kerapkali dilewati Dee pengunjungnya juga membludak.
Itu jelas tampak dari jumlah kendaraan, yang meluber keluar halaman dan berderet panjang diparkir di tepi jalan.
Hari ini, saat melintasi jalan tersebut, Dee mendapati hal serupa.
Kemarin juga.
[caption id="attachment_270645" align="aligncenter" width="304" caption="Gambar: www.life123.com "][/caption] Pradipta kemarin mengatakan dia ingin makan ayam panggang dari sebuah kedai, yang memang sangat terkenal dengan ayam panggangnya yang enak. Dan Dee memenuhi permintaan itu.
Pradipta mulai berpuasa penuh tahun ini, Dee menghargai hal tersebut dengan berupaya menyajikan makanan yang menarik bagi anaknya itu saat sahur dan berbuka.
Dia tahu persis, bagi anak seusia Pradipta, bangun untuk sahur bukan hal mudah untuk dilakukan. Rasa kantuk yang menyergap dan keinginan untuk segera kembali ke tempat tidur mengurangi selera makan. Lalu, seperti banyak anak kecil lain, Pradipta menanti waktu berbuka puasa dengan gembira, berharap bisa mengecap sesuatu yang memanjakan lidahnya.
Begitulah. Dee membelikan ayam panggang itu untuk Pradipta kemarin. Kebetulan, kedai ayam panggang itu berseberangan dengan tempat perawatan kecantikan yang terkenal tersebut.