Mohon tunggu...
Rullysyah
Rullysyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Belajar dan Berbagi

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Antara Megawati, Jokowi dan Batutulis

10 Oktober 2022   12:06 Diperbarui: 10 Oktober 2022   12:08 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Istana Batutulis Bogor mungkin bukan tempat yang terlalu dikenal masyarakat Indonesia. Berbeda dengan situs bersejarah Linggar Jati, Rengas Dengklok dan lain-lainnya yang terkait sejarah kemerdekaan Indonesia, Batutulis terkait dengan Prasasti Kerajaan Hindu Pajajaran dengan Raja Prabu Siliwangi.

Komplek Istana Batutulis sendiri berdiri diatas tanah milik Soekarno yang berstatus sebagai milik Negara. Entah kenapa Megawati sangat mengistimewakan tempat yang terdapat  Prasasasti Kerajaan Hindu Pajajaran.  Setidaknya media mencatat ada 6 kali pertemuan politik yang dilakukan oleh Megawati di tempat ini.  1 kali dengan Prabowo dan 5 kali dengan Jokowi.

Tahun 2009, bulan Mei tanggal 15, Megawati bertemu Prabowo Subianto untuk membahas strategi mereka menghadapi Pilpres 2009 yang akhirnya mereka harus mengakui keunggulan SBY-Boediono dengan perolehan suara  61%. (Pilpres 2009 hanya berlangsung 1 putaran).

Tahun 2017 bulan Oktober tanggal 22, Megawati bertemu Jokowi di Batutulis. Tidak ada informasi yang didapat media tentang  isi pertemuan ini tetapi analisa penulis pertemuan itu terkait Strategi PDIP untuk memenangkan Ahok-Djarot di Pilgub DKI 2017. Tidak hanya PDIP saja, PKS, Demokrat dan partai-partai lainnya memang menganggap   Pilkada Gubernur DKI adalah Pilkada dengan kasta tertinggi dibanding pilgub-pilgub lainnya.

Tahun 2018 tejadi 3 pertemuan Megawati dengan Jokowi  di Batutulis untuk membahas langkah-langkah politik terkait kontestasi Pilpres 2019.

Tanggal 20 Februari  2018, Megawati ingin memastikan kesiapan Jokowi  untuk kembali menjadi Capres 2019. Dan hal itu disanggupi Jokowi sehingga 3 hari kemudian diumumkan PDIP bahwa Capres 2019 ada Jokowi.

Tanggal 12 Juni 2018, kembali di Batutulis Megawati dan Jokowi membicarakan siapa yang paling tepat menjadi Cawapres 2019 mendampingi Jokowi.  Waktu itu ada banyak nama seperti Mahfud MD, Sri Mulyani dan lainnya.

Tanggal 8 Juli 2018, akhirnya Megawati menyampaikan kepada Jokowi di Batutulis bahwa yang akan menjadi Cawapres PDIP di 2019 adalah KH. Maruf Amin.

Sampai di sini berarti sudah 5 kali pertemuan Politik Megawati di Batutulis. 4 diantaranya terkait Pilpres dan 1 nya terkait Pilgub DKI.

KENAPA MEGAWATI HARUS BERTEMU JOKOWI PADA 8 OKTOBER 2020?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun