Mohon tunggu...
Mangunsong Rully
Mangunsong Rully Mohon Tunggu... Dosen - Pemerhati SosPolEkBud

Pemerhati dan Penggiat Sosial Politik Ekonomi Budaya (SosPolEkBud)

Selanjutnya

Tutup

Music

Fenomena Musik di Era Digital: Dari TikTok Sampai Spotify, Begini Cara Lagu Jadi Viral Sekejap!

25 September 2024   13:00 Diperbarui: 25 September 2024   13:03 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fenomena Musik di Era Digital: Dari TikTok Sampai Spotify, Begini Cara Lagu Jadi Viral Sekejap!

Musik di era digital telah mengalami revolusi besar. Kini, bukan hanya platform streaming seperti Spotify yang mendominasi, tetapi juga media sosial seperti TikTok yang mengubah cara kita menemukan, menikmati, dan menciptakan tren musik. Inilah beberapa alasan mengapa era digital menjadikan musik semakin menarik:

  1. Lagu Viral dalam Sekejap: Lewat TikTok, potongan lagu berdurasi beberapa detik bisa mendadak populer. Efek domino ini menciptakan tren global yang instan. Lagu-lagu seperti "Old Town Road" atau "Savage Love" mencapai puncak popularitas berkat tarian dan tantangan viral di TikTok.

  2. Panggung Baru untuk Musisi Muda: Banyak musisi yang namanya melejit karena karya mereka viral di media sosial. Contohnya, Olivia Rodrigo yang sukses besar dengan lagunya "Drivers License." TikTok menjadi media yang ampuh untuk menampilkan kreativitas mereka ke audiens luas tanpa perlu label rekaman besar.

  3. Spotify dan Kurasi Musik Personal: Berbeda dengan zaman dulu di mana orang mendengarkan musik di radio, sekarang playlist personal seperti "Discover Weekly" atau "Release Radar" di Spotify memberikan musik yang dikurasi khusus berdasarkan selera pendengar. Hal ini mempercepat musisi indie untuk ditemukan dan dinikmati oleh lebih banyak orang.

  4. Kolaborasi Musik dan Konten Visual: Aplikasi seperti YouTube juga memungkinkan musisi berkolaborasi dengan pembuat konten visual, menjadikan musik sebagai media lintas platform. Video musik kini bukan hanya menjadi sekedar karya seni visual, melainkan alat pemasaran yang efektif untuk memperluas jangkauan lagu-lagu baru.

  5. Interaktivitas dan Keterlibatan Fans: Penggemar tidak hanya menikmati musik secara pasif. Lewat fitur interaktif seperti TikTok Challenge atau komentar langsung di live streaming Spotify, mereka dapat langsung berpartisipasi, menciptakan keterlibatan lebih mendalam antara musisi dan audiensnya.

Kesimpulan:Era digital telah merombak lanskap industri musik secara besar-besaran. TikTok, Spotify, dan platform digital lainnya mengubah bagaimana musik dibuat, dipasarkan, dan dikonsumsi. Dalam hitungan detik, sebuah lagu bisa mendunia dan musisi bisa mendapatkan panggung global, menjadikan musik di era digital ini lebih interaktif, personal, dan eksplosif daripada sebelumnya.

Kata kunci? TikTok, Spotify, dan potensi viralitas!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun