Mohon tunggu...
Dewi Ari Ari
Dewi Ari Ari Mohon Tunggu... -

Semangat dalam tulis.. Tulis dalam semangat..

Selanjutnya

Tutup

Dongeng

[FFA] Tomtato

20 Oktober 2013   12:50 Diperbarui: 24 Juni 2015   06:17 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[FFA] Tomtato

No peserta: 363
Oleh: Dewi Ari Ari

Di Negeri Vegetary terjadi keributan, karena Sang Ratu sakit keras. Berhari-hari ia tak mau makan, sehingga tubuhnya lemah dan hanya mampu berbaring di tempat tidurnya. Pada suatu malam sang Ratu mengalami demam dan bermimpi bertemu dengan Peri Garlic. Dalam mimpinya tersebut, Sang Peri mengatakan bahwa Ratu Celery hanya bisa sembuh jika makan Sup Tomtato. Tomtato adalah tanaman yang terdiri dari tomat dan kentang yang tumbuh dari satu pohon.
Ratu Celery mengatakan mimpinya kepada penasehat kerajaan. Dan atas usulan penasehat, Ratu harus melaksanakan apa yang ada di dalam mimpinya. Karena menurut penasehat kerajaan, mimpi tersebut merupakan petunjuk dari Sang Maha Kuasa. Ratu Celery pun memerintahkan penasehat untuk mengadakan sayembara.
Penasehat akhirnya melaksanakan perintah Ratu. Mengumumkan sayembara kepada seluruh penduduk Negeri Vegeraty. Sayembara tersebut isinya, “Barang siapa yang bisa menemukan Tomtato dan membawanya kepada Ratu, maka akan diberikan imbalan satu hektar kebun Coconut”.
Sayembara itupun menjadi perbincangan seluruh penduduk Negeri Vegetary. Sampai-sampai terdengar ke negeri tetangga. Mereka berduyun-duyun dan berlomba-lomba mencari tanaman Tomtato. Mereka tergiur oleh hadiah yang akan diberikan Ratu Celery. Yaitu satu hektar kebun Coconut. Karena buah Coconut adalah buah termahal di Negeri Vegetary. Manfaatnya  sangat besar dan banyak dicari oleh bangsawan-bangsawan dari negeri lain.
Seminggu sudah sejak sayembara itu diumumkan, belum juga ada yang menemukan Tomtato. Sedangkan kondisi Ratu Celery semakin lemah dan kritis.
Sementara itu di sebuah desa kecil, di kaki Gunung Chicori, tinggallah seorang pemuda sendirian di dalam gubuknya yang begitu luas dan besar. Tidak diketahui dengan jelas asal-usul pemuda itu. Para penduduk sering menyebutnya Mushroom, karena suka menyendiri dan hidup di tempat tertutup.
Setiap pagi hari, sebelum embun jatuh dari dedaunan, Mushroom pergi ke danau untuk mengambil air. Dan saat itulah Mushroom bertemu dengan dua pemuda yang tertidur di bawah Pohon Kemiri. Karena mendengar suara langkah kaki, dua pemuda itu terbangun. Mushroom segera menyapa dua pemuda itu dengan ramah agar tidak di tuduh mempunyai niat jahat. Setelah berbincang-bincang, Mushroom melanjutkan perjalanannya ke danau. Dari kedua pemuda itu, Mushroom tahu jika Ratu Celery sedang sakit dan membutuhkan tanaman obat dari tanaman Tomtato.
Setelah sampai di gubuknya, Muhroom segera menyirami tanaman kesayangannya. Salah satu tanaman yang telah berbuah merah dan hijau itu ia masukkan ke dalam keranjang bambu. Dan Mushroom membawa keranjang itu di punggungnya. Ia pun mulai berjalan menuruni bukit. Mushroom menempuh perjalanan selama dua hari, dan sampailah ia di Istana Ratu Celery.
Saat tiba di depan gerbang istana, Mushroom mengutarakan keinginannya untuk bertemu dengan Ratu Celery kepada prajurit penjaga. Namun karena pakaian Mushroom yang compang-camping, lusuh dan dekil. Prajurit penjaga tidak mengijinkan ia masuk dan malah mengusirnya. Mushroom dianggap sebagai pengemis dan tak layak bertemu dengan Sang Ratu. Apalagi keadaan Ratu yang sedang sakit, maka tidak sembarangan orang dapat menemuinya. Tapi Mushroom memaksa untuk masuk, sehingga terjadi keributan. Akibatnya Patih Lime datang untuk mengatasi keributan itu.
Kemudian Mushroom  mengatakan kepada Patih Lime niat kedatangannya ke istana. Ia ingin bertemu dengan Ratu Celery dan memberikan tanaman yang dibawanya. Melihat tanaman itu akhirnya Patih Lime mengijinkan Mushroom masuk ke istana dan menemui Ratu yang sedang berbaring lemah.
Betapa terkejutnya Mushroom saat melihat kondisi Ratu.  Ia  ingin mendekatinya, namun di cegah oleh Patih Lime. Kemudian Mushroom segera menyerahkan Tomtato yang di bawanya kepada Patih Lime agar segera dibuat sup untuk Ratu. Mushroom berharap Ratu bisa cepat sembuh.
Tak lama kemudian para pelayan istana membawakan Sup Tomtato untuk Ratu Celery. Setelah memakan Sup Tomtato tersebut Ratu Celery mulai segar dan perlahan-lahan wajahnya yang pucat kembali bersinar. Semua senang melihat Ratu sudah sembuh. Ratupun tersenyum bahagia dan bangkit dari tempat tidurnya. Ketika itu Ratu melihat seorang pemuda yang duduk di lantai sambil menundukkan wajahnya.
“Patih Lime, siapa pemuda itu?” tanya Ratu Celery sambil menunjuk kearah Mushroom.
“Maaf Baginda Ratu, pemuda inilah yang berhasil menemukan obat untuk Ratu.” Jawab Patih Lime dengan hormat.
“Baiklah, kalau begitu beri dia hadiah sesuai yang telah aku janjikan!” Perintah Ratu Celery kepada Patih Lime.
“Baik, akan segera hamba laksanakan Baginda,” jawab Patih Lime kembali.
“Maaf... Baginda Ratu. Tetapi hamba tidak minta imbalan apapun. Saya ikhlas memberikannya untuk Baginda Ratu.”  Kata Mushroom menimpali.
“Namun Kisanak berhak menerimanya.” Jawab Ratu dengan bijak.
“Tidak Baginda, karena  hamba sengaja menanam  Tomtato ini khusus untuk Baginda Ratu. Hamba telah melakukan uji coba tentang tanaman ini bertahun-tahun. Dan baru kali ini berhasil. Sebenarnya Tomtato ini memang akan hamba hadiahkan untuk Baginda Ratu.” Ujar Mushroom.
“Sebenarnya Kisanak ini siapa?” tanya Ratu.
“Hamba hanyalah pemuda kampung Baginda,” jawab Mushroom tetap menundukkan kepalanya.
“Tetapi kenapa Kisanak ingin memberikan hadiah ini kepadaku?” tanya Ratu kembali.
“Karena hamba ingin Ratu selalu sehat dan cantik jelita dengan memakan Tomtato. Sehingga nantinya Ratu dapat terus memimpin kerajaan Vegetary. Dan jika Tomtato ini dibudidayakan, maka penduduk Negeri Vegatary akan hidup sehat, makmur dan sentosa.” Mushroom memberi penjelasan kepada Ratu.
Mendengar penjelasan itu, Ratu Celery menangis. Ia tidak menyangka seorang pemuda kampung mau mempedulikan keadaan Negerinya. Sedangkan ia selama ini hanya menikmati kekuasaannya sebagai Ratu, dan tidak pernah melakukan apa-apa untuk kesejahteraan penduduk yang dipimpinnya. Ratu Celery akhirnya sadar apa yang ia lakukan selama ini ternyata kurang tepat. Dan Ratu Celery pun berjanji pada dirinya sendiri, bahwa ia akan lebih memperhatikan rakyatnya. Kemudian Ratu mengangkat Mushroom menjadi Menteri Pemberdayaan Pangan. Dalam waktu dua tahun, tanaman Tomtato telah meluas ke seluruh pelosok Negeri Vegetary. Dan penduduk Negeri Vegetary hidup sehat dan makmur. Kerajaan Vegetary pun menjadi negeri termakmur dan terkaya sebagai penghasil Tomtato.

NB: Untuk membaca karya peserta lain silahkan menuju akun Fiksiana Community  http://www.kompasiana.com/androgini. Dan silahkan bergabung dengan grup FB Fiksiana Community. http://www.facebook.com/groups/175201439229892/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Dongeng Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun