Tentu Anda masih ingat pada peristiwa yang sangat menghebohkan lima tahun lalu?
Kasus ini kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin yang yang minum kopi, ternyata kemudian diketahui, jika kopi yang diminum Mirna itu mengandung racun sianida yang menyebabkan Mirna meninggal dunia karena keracunan.
Sang dalang pembunuhan adalah teman kuliahnya sendiri Jessica Kumala Wongso. Tak pelak setelah terbukti, hakim menjatuhkan kepada Jessica 20 tahun penjara.
Motif pembunuhan yang dilakukan kemudian diketahui berlatar belakang cemburu.
Kisah nyata itu menginspirasi WeTV untuk membuat trailer resmi untuk membuat dan menayangkan serial yang berjudul sianida. Kisah sianida Jessica Kumala Wongso itu diangkat ke layar lebar.
Film ini dibintangi oleh aktor dan aktris seperti Rio Dewanto, Samuel Rizal, Nasya Marcella, Michelle Joan, Aghniny Haque, dan Jihane Almira Chedid.
Yang disebut terakhir, Jihane Almira Chedid adalah Miss Supranatural Indonesia 2020, Puteri Indonesia Pariwisata 2020 dan Puteri Pariwisata Indonesia Jawa Tengah 2020.
Dikisahkan jika Jenny (yang diperankan oleh Aghniny Haque) dan Amelia (yang diperankan oleh Jihane Almira) adalah sepasang kekasih yang sama jenis dan saling mencintai.
Untuk memisahkan jalinan cinta yang tak lazim di mata masyarakat itu, Amelia dipaksa keluarganya untuk menikah dengan David (diperankan oleh Rio Dewanto).
Di sinilah terjadi mirip dengan kasus kopi sianida Jessica Kumala Wongso.Â
Amelia lalu minum kopi yang dipesan temannya. Sesudahnya Amelia tiba-tiba ambruk, mulutnya berbusa dan Amelia meninggal dunia.Â
Amelia meninggal karena kopi yang diminumnya mengandung sianida.
Jenny lantas dituduh sengaja menaburkan racun sianida itu ke dalam secangkir kopi yang diminum Amelia sehingga menyebabkan Amelia tewas.
Namun Jenny berbalik menuduh David, suaminya, sebagai pelaku pembunuhan itu.
Pada awal tahun 2016 kasus ini sangat menghebohkan. Tepatnya tanggal 6 Januari Wayan Mirna Salihin meninggal dunia setelah minum es kopi Vietnam.
Sebelum meninggal, diketahui Mirna dan dua teman kuliahnya yaitu Jessica dan Hani berkumpul di Kafe Olivier, di Grand Indonesia.
Setelah minum kopi es Vietnam, Mirna kejang-kejang dan mulutnya berbusa.
Sempat dibawa ke klinik Grand Indonesia, Mirna menghembuskan nafas terakhirnya dalam perjalanan ke Rumah Sakit Abdi Waluyo.
Setelah polisi menggelar penyelidikan dengan menghadirkan sejumlah saksi diketahui jika Jessica datang ke kafe itu lebih awal yaitu kurang dari jam 16.00 WIB.
Jessica lalu memesan es kopi Vietnam untuk diberikan kepada Mirna dan dua cocktail.
Polisi menemukan dalam lambung Mirna ada 3,75 mg racun sianida.
Setelah dilakukan persidangan sebanyak 32 kali serta dihadirkannya puluhan saksi di persidangan, Jessica ternyata terbukti melakukan pembunuhan dengan menaburkan sianida ke dalam secangkir kopi yang diminum Mirna.
Bahkan jalannya persidangan kasus itu sampai ditayangkan di televisi nasional.
Kasusnya masih misteri karena detail-detailnya masih belum terungkap.
Mirna divonis 20 tahun penjara dan mendekam di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Pada 31 Juli 2021 itu film garapan Shridar Jetty dan produksi MVP Entertainment itu dirilis video nya di Instagram resmi WeTV @wetvindonesia. Dan ditayangkan di Iflix dan WeTV.
Sebuah film yang berisi tentang konspirasi, konflik harta, cinta, dan keluarga.
Mampukah Jenny membuktikan bahwa dirinya tidak bersalah?
Di medsos, artis Aghniny Haque mengunggah foto dirinya dan membawa kertas bertuliskan "ungkap kasus sianida".
Sejumlah netizen mengomentari serta bertanya-tanya apakah fim "Sianida" itu diadaptasi dari kisah Jessica?
Sampai kini belum jelas apakah kertas yang berisi tulisan "ungkap kasus sianida" itu maksudnya mengungkapkan webseries yang dibintangi Aghniny Haque dan teman-temannya itu. Atau mengungkap kasus sianida Jessica tahun 2016 lalu?
Nah, bagi Anda yang belum mengetahui kasus itu kisahnya bakal diadaptasi ke dalam film series berjudul "Sianida".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H