"Saya sangat kecewa tidak ditunjuk sebagai kapten. Tapi harus diterima, karena itu keputusan manajer," kata Salah.
Bumbu untuk menggoreng rumor hengkangnya Salah semakin lengkap ketika mantan pemain Timnas Mesir Mohamed Aboutrika juga menyatakan jika rekan senegaranya itu sedang tidak bahagia di Anfield.
Salah memang mesin gol, sangat disayangkan jika dia sampai hengkang dari Anfield. Sebagai catatan yang terbaru, di musim ini saja dia sudah mengemas 16 gol dan empat assist dari 21 main di semua kompetisi. Kontraknya masih tersisa sampai 2023.
Bagaimana komentar Klopp lainnya?
"Salah dalam situasi hati yang bagus, Anda akan melihat dia banyak tertawa hari ini, terserah kalian mau menulis apa. Di intern kami tidak ada yang perlu dikatakan," kata pria asal Jerman itu di Sky Sports, minggu lalu.
Terserah kalian mau menulis apa, dimaksudkan Klopp jika para jurnalis mau menulis apa pun tentang isu Salah, silakan saja.
Pandangan lain datang dari Gary O'Neill, asisten pelatih U-23 Liverpool. O'Neill tidak yakin jika Salah tidak bahagia di Anfield,. O'Neill melihat performa Salah.
"Saya melihatnya dari penampilannya. Ketika main setengah jam melawan Crystal Palace dia terlihat bukannya sedang tidak bahagia menurut saya," kata O'Neill.
Sebagai catatan pada pekan ke 15 Premier League Salah bahkan memborong dua gol ke gawang Crystal Palace, luar biasa. Itu yang dilihat O'Neill, O'Neill tidak yakin jika Salah sedang tidak bahagia.
Perihal wawancara dengan media Spanyol, O'Neill menilai itu hanyalah sebuah wawancara, tidak bermasalah. "Dia (Salah) pun bekerja sangat keras dalam latihan, dan dia ceria di lapangan," katanya.
Sementara Alvaro Montero, seorang ahli sepakbola Spanyol, mengomentari memang tidak tertutup kemungkinannya Salah ke Barcelona atau Real Madrid.