Media Cina melaporkan mantan pebulutangkis nomor satu dunia di nomor tunggal putra, Lin Dan telah mengundurkan diri sebagai pemain, alias pensiun. Keputusan Lin Dan gantung raket itu ditulisnya di media sosial miliknya, Weibo, Sabtu (4/7/2030).
Berakhirnya era Big Four. Demikian media di negara Tirai Bambu itu menyebutkan begitu Dan mengumumkan untuk pensiun. Big Four adalah Lin Dan, Taufik Hidayat, Lee Chong Wei, dan Peter Gade.
Tak pelak, berbagai kisah lainnya tentang "Super Dan" pun marak diungkapkan kembali.
Legenda yang sudah tidak diragukan lagi. Baik nomor perorangan maupun beregu.
Lin Dan memperoleh dua medali emas dari dua Olimpiade berturut-turut yaitu Olimpiade Beijing 2008 dan Olimpiade London 2012. Dia juga pemegang 5 gelar juara dunia.
Di beregu bersama negaranya, pemain yang kini berusia 36 tahun itu memenangkan 6 Â kali Piala Thomas (termasuk mengalahkan Indonesia di final tahun 2010) dan 5 kali Piala Sudirman.
Namun di balik semua kegemilangannya, ada satu yang tidak bisa ditiru seperti apa yang dilakukan Susy dan Alan sebagai "pengantin emas Olimpiade".
Di Olimpiade Beijing 2008, kala itu, Lin Dan dan pacarnya Xie Xingfang sama-sama menembus partai final di nomor tunggal putra dan nomor tunggal putri.
Sebentar lagi, mereka akan menyamai apa yang dilakukan Alan dan Susy, pengantin emas Olimpiade.
Seperti diprediksi saat itu, di partai puncak, Lin Dan bertemu dengan musuh bebuyutannya Lee Chong Wei asal Malaysia.
Malaysia saat itu harap-harap cemas, negaranya akan mendapatkan medali emas untuk pertama kalinya dari Olimpiade (sampai sekarang Malaysia belum pernah mendapatkan medali emas dari Olimpiade).