Striker Borussia Dortmund, Erling Braut Haaland, selain mencuri perhatian karena ketajamannya dalam mencetak gol, pemain berusia 19 tahun itu akhir-akhir ini juga sering melakukan selebrasi usai mencetak golnya dengan gaya yoga, menyerupai bunga teratai.
Pemain asal Norwegia itu mulai melakukan selebrasi padmasana itu pada fase grup Liga Champions musim ini, pada laga antara Red Bull Salzburg melawan Napoli.
Berseragam RB Salzburg, dia mencatat 28 gol dari 22 kali main di seluruh ajang. Karena kecemerlangannya itulah, Haaland dibeli Borussia Dortmund pada 2020.
Berseragam Die Borussen, naluri membobol gawang pemuda itu terus berlanjut. Dari 10 kali main bersama tim Bundesliga itu, dia sudah mencetak 12 gol. Bahkan Haaland membuat hat trick di debutnya.
Selain piawai membuat gol, Haaland juga menuai banyak pujian karena kemampuannya mengacak-acak pertahanan musuh.
Haaland langsung duduk bersila, meniru padmasana, usai mencetak gol pada 19 Pebruari 2020 lalu, pada laga leg pertama 16 besar Liga Champions melawan PSG.
Pada laga yang digelar di Iduna Park itu, Haaland juga dikagumi karena kecepatan berlarinya. Untuk membangun serangan.
Sportible memuji kecepatan lari pemuda itu. Haaland mampu berlari sejauh 60 meter hanya dalam tempo 6,64 detik. Speed nya itu cuma kalah 0,30 detik dari rekor kecepatan pelari yang dipegang Christian Coleman, untuk jarak 60 meter, yaitu 6,34 detik!
Haaland sendiri memborong dua gol dari skor kemenangan 2-1 atas Paris Saint Germain.
Namun pada leg kedua yang digelar di Parc des Princes, Kamis (12/3/2020) dinihari WIB, Neymar dkk akhirnya mampu membalikkan keadaan, dengan memenangkan laga tersebut dengan skor 2-0. Sehingga PSG lah yang berhak melangkah ke perempatfinal Liga Champions, karena unggul agregat 3-2.
Kedua gol Les Parisiens dicetak oleh Neymar dan Juan Bernat.