Bagi saya, mendengar kata Hungaria, pikiran saya teringat akan sebuah negara di Eropa, dan satu lagi: Ferenc Puskas.
Nama legenda sepakbola dunia ini diabadikan untuk sebuah award yang diberikan kepada pencetak gol terbaik/terindah dalam satu tahun.
Puskas Award.
Dialah pesepakbola legendaris yang dilahirkan di Hungaria, pada 1 April 1927.
Puskas merupakan salah satu pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah. Dalam kariernya sebagai pesepakbola, Puskas sudah mengukir sebanyak 709 gol.
Legenda yang bermain untuk klub Real Madrid dan Budapest Honved FC tersebut hanya kalah dalam kuantitas cetakan golnya dari Josef Biscan (805 gol), Pele (779 gol), dan Romario (748 gol).
Puskas pensiun sebagai pemain pada 1967, dan ia wafat pada 17 Nopember 2006 di usianya yang ke 79 tahun.
Selain Puskas Award, namanya juga diabadikan di Budapest, ibukota Hungaria. Stadion Puskas Ferenc.
Membela Real Madrid, Puskas mempersembahkan tiga gelar Kejuaraan Eropa. Hungaria menjadi kekuatan sepakbola dunia bersamanya pada era 1950-an.
Semasa hidupnya, Puskas juga sempat bermain untuk Spanyol.
Dan ketika pada Kamis (23/1/2020) Perdana Menteri Hungaria Victor Orban melawat ke Indonesia serta bertemu dengan Presiden Joko Widodo, dicapai beberapa kesepakatan dan kerjasama yang saling menguntungkan.