Semasa Shin Tae-yong dipinang PSSI untuk menjadi pelatih Timnas senior, pelatih Vietnam Park Hang-seo sempat berpesan kepada "adiknya" ada beberapa kendala dalam bekerja di Asia Tenggara.
Park Hang-seo (60) menganggap Shin Tae-yong (49) sebagai saudaranya sendiri.
Park yang sukses memberikan Vietnam medali emas SEA Games Filipina tersebut mengatakan kendala-kendala itu adalah soal bahasa, budaya, dan adat istiadat yang berbeda dengan Korea.
Dalam waktu dekat, Tae-yong akan memimpin Timnas Indonesia melakoni tiga laga tersisa di kualifikasi Piala Dunia 2022. Yaitu melawan Uni Emirat Arab, Thailand dan Vietnam.
Dari ketiga laga itu, dengan UEA bermain kandang di Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, dan dua lainnya laga tandang.
Shin Tae-yong mengatakan dirinya merasa tertantang untuk memajukan sepakbola Indonesia setelah melihat rekannya Park sukses mengantarkan Vietnam membawa pulang medali emas SEA Games dan finalis Asian Cup U-23.
Park sendiri sudah tak sabar bertemu Shin. Park merasa tegang menantikan pertemuan itu dengan adiknya. Park mengatakan adiknya itu sebagai seorang yang cerdik. Bahkan Park menjuluki Shin "Si Rubah" karena kecerdikannya.
Kontrak belum ditandatangani, Shin sudah melontarkan psywar kepada Paman Ho bahwa dirinya akan mengungguli negara tetangga tersebut.
Rencananya kontrak antara pria kelahiran Yeong Deok tersebut akan ditandatangani selepas Natal ini. Namun belum diketahui pasti, berapa nilai kontrak dan gaji yang akan diterima Shin.
Selain menjadi arsitek Timnas Indonesia menggantikan Simon McMenemy yang dipecat, media Korea Dong AÂ mengatakan Shin juga akan menangani level lainnya yaitu U-22 dan U-20.
Gayung bersambut, Indonesia yang akan menjadi tuan rumah penyelenggara Piala Dunia U-20 2021 merupakan tantangan tersendiri bagi pelatih yang mengantarkan negaranya ke Piala Dunia 2018 itu.