Genderang perang mulai ditabuh. Garuda U-18 dan 11 tim lain mulai berlaga untuk memperebutkan trofi Piala AFF U-18 2019 yang digelar di kota Ho Chi Minh, Vietnam.
Persaingan di antara tim yang berperang diprediksi sengit, laga ini berlangsung antara 6 hingga 19 Agustus 2019.
Semenjak pertama kali turnamen ini digelar pada 2002, nama perhelatan Asia Tenggara itu sudah mengalami beberapa kali perubahan. Dari yang namanya U-20, U-19. Namun, apa pun namanya. Sekarang menjadi U-18.
Tahun ini, Garuda U-18 berada di Grup A babak penyisihan bersama Filipina, Timor Leste, Laos, Myanmar, dan Brunei Darussalam.
Tahun ini adalah edisi ke 10 Garuda Muda turut serta. Garuda sempat mencicipi juara pada edisi tahun 2013. Di masa-masa Evan Dimas dkk.
Pelatih yang dipercaya, Fakhri Husaini membawa harapan meraih keberhasilan. Pasalnya, nama-nama yang dibawa ke Vietnam ini adalah jebolan U-16 yang juara Piala AFF tahun lalu.
Turnamen ini diawali dengan laga antara Timnas asuhan Fakhri Husaini dengan Filipina.
Laga yang digelar di Di An Football Field, Ho Chi Minh City, Selasa (6/8/2019) pukul 15.30 WIB itu berakhir dengan kemenangan Timnas U-18 Indonesia dengan skor 7-1.
Ketujuh gol Garuda Muda diciptakan oleh David Maulana, Fajar Fathur Rahman, Sutan Zico, dan dua gol masing-masing disumbangkan oleh Supriadi dan Bagus Kahfi.
Pesta gol Garuda diawali ketika laga baru bergulir tiga menit. Kemelut yang terjadi di depan gawang, dimanfaatkan Sutan Zico dengan menceploskan si kulit bundar. 1-0 Garuda unggul dari bola yang dilesakkan dari jarak dekat.
Gol kedua Garuda di menit ke 16 berawal ketika Fajar Fathur Rahman mencuri bola di kotak penalti dan melepaskan sepakan keras dan gagal dihalau kiper Filipina yang dikawal Enrico Marquell. 2-0.