Sementara itu, Kementerian Pertanian kembali memperoleh penghargaan internasional karena Kementan membuat prestasi. Salah satu prestasi itu antara lain dikarenakan Kementan memberikan inovasi terobosan yang baru.
Penghargaan dalam kategori inisiatif Agriculture 4.0 itu diberikan di saat pertemuan tahunan Indonesia OpenGov Leadership Forum ke-4 yang digelar di JW Marriott Hotel Jakarta, pada 18 Juli 2019 lalu.
Adapun Menteri Pertanian Amran Sulaiman menyambut baik penghargaan dari OpenGov tersebut serta memberikan apresiasi setinggi-tingginya bagi organisasi internasional itu yang dengan fair, menilai Kementan RI sukses menerapkan Pertanian 4.0.
Menurut Amran, Kementan selama lima tahun terakhir sudah memberi bukti bahwa teknologi dapat meningkatkan kesejahteraan petani serta menurunkan angka kemiskinan. Badan Pusat Statistik mencatat upah riil petani di desa mengalami kenaikan 0.93 persen. Daya beli petani juga mengalami peningkatan, dapat dilihat dari NTP (Nilai Tukar Petani) yang berada di atas 100.
Amran mengatakan pihaknya akan mencetak sejuta petani muda yang nantinya bakal menjadi wirausahawan sampai tahun 2020. "Modernisasi terus didorong agar lebih banyak lagi petani milenial," ujarnya.
Kementan mendapat penghargaan internasional, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian juga berhasil membuat teknologi yang dapat menghasilkan buah jeruk panen sepanjang tahun. Teknologi Bujangseta dari Balijestro.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H