Menurut informasi dalam risalah, rapat itu dipimpin oleh Jokowi, Ma'ruf Amin, dan Erick Thohir sebagai Ketua Umum, Sekjen Partai Koalisi, dan Ketua TKN.
Nama lain dalam risalah yang beredar itu disebutkan ada Angela Tanoesoedibjo, seorang milenial, puteri dari Hary Tanoesoedibjo. Angela akan diangkat menjadi Menteri Komunikasi dan Informatika.
Sedangkan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie akan ditunjuk sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan. Selanjutnya, ada nama-nama lain, termasuk nama yang kini masih menjadi menteri kurun 2014-2019.
Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf sendiri telah memastikan bahwa hal itu hoaks semata.
Erick Thohir sempat menduga ada pihak-pihak yang sengaja menebarkan kabar bohong tersebut. Ketua INASGOC Asian Games 2018 Jakarta-Palembang itu mengatakan pihak tersebut mau mengambil keuntungan pribadi atau kelompok dari kabar bohong itu.
Selain itu, mereka juga ingin menciptakan citra negatif pada pemerintahan Jokowi. Erick meminta masyarakat jangan menghiraukan hoaks seperti itu. "Fokus saja berkontribusi untuk membangun negara," katanya.
Wakil Ketua TKN Abdul Karding mengatakan koalisi tidak merekomendasikan nama-nama calon menteri. "Itu hoaks," ujar Karding.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H