Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (11/4/2019), setiba di Pasar Cibadak, "Raja" Jokowi sempat dielu-elukan rakyat yang kebetulan berada di sekitar Pasar Cibadak itu.
Dalam perjalanannya menuju tempat kampanye di Kabupaten"Jokowi... Jokowi... Jokowi...!" Seru beberapa kali rakyat yang mengelu-elukan rajanya.
Setelah tersenyum dan menyambut eluan rakyat, Jokowi melaju langsung ke lokasi kampanye, yakni Gedung Bazul Asyhab, Kabupaten Sukabumi.
Dalam pidatonya, Raja mengatakan kalau sebelumnya perjalanan dari Jakarta ke Sukabumi sangat lama. Perjalanan dari dan ke Jakarta dan Sukabumi yang berjarak 120 kilometer bisa berlangsung antara 6 sampai 10 jam. Waktu tempuh yang lama itu dikarenakan macet. Yang paling parah terjadi di kawasan Cicurug, Kabupaten Sukabumi (sekitar 65 kilometer dari Jakarta). Hal tersebut dikarenakan, di daerah Cicurug menjadi banyak dibangun pabrik-pabrik, sehingga lebih banyak lagi lalu lalang kendaraan di wilayah itu.
Kemacetan panjang sering terjadi sebagai akibat pembangunan, pabrik-pabrik dan lainnya.
Namun konsekuensi itu sudah dicarikan jalan keluar untuk mengatasinya, yaitu membangun Jalan Tol Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi).
Bila kendaraan dari dan ke Jakarta dan Sukabumi lewat Jalan Tol itu, mereka dengan sangat cepat akan mudah sampai ke tempat tujuan.Â
Sekarang, tahapan pembangunan Jalan Tol itu sudah mencapai 90 persen selesai.
Dengan tuntasnya pembangunan Tol Bocimi, maka masalah kemacetan yang bikin stres di Cicurug akan terpecahkan, tujuan menjadi lebih cepat, perekonomian lebih bergulir lancar. Seiring derap irama perkembangan teknologi dan pembangunan di segala bidang yang semakin melesat, sepadan dengan industri 4.0.
"Sekarang sudah sampai Cigombong, kan?"Â kata Jokowi. "Tahun depan sudah sampai ke sini,". Artinya tahun depan sudah rampung seratus persen.
Pernyataan Jokowi tersebut lantas disambut tepuk tangan bergemuruh massa yang hadir.