Real Madrid gagal memulai tahun 2019 dengan bahagia dan semangat. El Real mengawali awal tahun dengan kurang sip, dalam laga lanjutan di Estadio de la Ceramica Jum'at (4/1/2019), El Real hanya bermain seri 2-2 melawan Villarreal.
Laga pekan ke 17 Liga Spanyol ini merupakan laga tunda, karena Real Madrid harus tampil di Piala Dunia Antarklub. Hasil seri melawan Villarreal menambah statistik tidak baik bagi El Real ketika bermain di awal tahun, Real Madrid tidak punya rekor bagus ketika bermain away di permulaan tahun.
Menurut Marca, Real Madrid hanya mencapai presentase 19 persen kemenangan, mereka hanya menang delapan kali dari 41 laga away yang digelar pada awal tahun. Bandingkan dengan Atletico Madrid yang mencapai 32 persen, atau Barcelona dengan 42,5 persen dalam laga yang digelar awal tahun.
Dengan hasil imbang kontra Villareal itu, sejak 2015 mereka mengawali empat laga permulaan tahun dengan satu kalah dan tiga seri. Madrid gagal memperbaiki catatan buruk, bermain di awal tahun. Mereka tersandung lagi.
Dalam laga awal tahun 2019 ini, Villareal unggul terlebih dahulu lewat gol cepat di menit keempat melalui Santi Cazorla. Mantan pemain Arsenal ini menuntaskan operan dari Samuel Chukwueze. Dari sebelah kanan kotak penalti Santi melepaskan tembakan terarah ke gawang Madrid yang dikawal Courtois. 0-1 Madrid ketinggalan.
Tak lama berselang, Karim Benzema mencetak gol untuk menyamakan skor bagi Madrid, Benzema mengheden operan bola dari Lucas Vazquez. 1-1. Menit ke 20 lagi-lagi lewat heden, Raphael Varane mencatatkan namanya di papan skor, skor menjadi 2-1 untuk Madrid. Skor 2-1 tetap bertahan hingga jeda babak pertama.
Menit ke 82 babak kedua, Cazorla mencetak gol kedua di laga ini. Gol penyeimbang ini berasal dari Pablo Fornals yang lolos dari perangkap offside ketika menerima operan dari kiri, Fornals lantas meneruskan bola. Dari sinilah, Cazorla berlari dan mengheden bola, masuk ke gawang yang dikawal Courtois. Skor jadi imbang 2-2.
Di waktu tersisa, Madrid mendapatkan peluang lewat tendangan Isco di menit ke 85, tapi sayang bola masih dapat diblok oleh bek Villareal. Setelah itu tidak ada lagi peluang-peluang berbahaya yang terjadi, hingga wasit meniup peluit panjang tanda laga usai, skor imbang 2-2 tetap bertahan.
Dengan hasil itu, Madrid kini berada di posisi keempat dengan 30 poin, sementara Villareal di posisi ke 17 dengan 16 poin. Penyebab kurang bagus.
Kendati Madrid merespon dengan cepat setelah kemasukan di menit keempat, namun intensitas permainan mengendor di babak kedua. Hal itulah yang kemudian sukses dimaksimalkan Villareal di menit-menit akhir dengan menyamakan kedudukan.
Gareth Bale yang cedera juga yang menyebabkan Madrid kurang maksimal. Madrid masih terpaut tujuh poin dari pemuncak klasemen Barcelona, yang sama-sama sudah 17 kali main.