Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Taktik Djajang Nurjaman Patut Diacungi Jempol

11 November 2018   08:43 Diperbarui: 11 November 2018   09:24 1149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bajul Ijo menjadi luar biasa di tangan Djajang Nurjaman.

Sementara dari dari Stadion Segiri, Borneo FC menundukkan PSIS Semarang dengan skor 2-1. Dua gol untuk Borneo FC diberikan oleh Billy Keraf di menit ke 15 dan Lerby Eliandri di menit ke 19. Sedangkan gol bagi PSIS Semarang disumbangkan oleh Bruno Silva di menit ke 90.

Sementara itu, "Bajul Ijo", julukan bagi Persebaya Surabaya kembali menjadi Giant Killer, kali ini merontokkan PSM Makassar dengan skor telak 3-0.

Laga yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya ini bertepatan dengan Hari Pahlawan, dan Bajul Ijo meneruskan semangat para pahlawan.

Di babak pertama pun Bajul Ijo sudah mengejutkan tamunya dengan banyak menekan defense Juku Eja. Persebaya Surabaya sepertinya tidak mudah untuk melakukan penetrasi ke daerah pertahanan PSM Makassar. Ini disebabkan karena Persebaya Surabaya kalah dari segi postur tubuh.

Sementara Juku Eja sendiri kurang memaksimalkan peluang yang ada karena solidnya pertahanan yang diterapkan Bajul Ijo.

Pada menit ke 40, Yohanes Ferinando Pahabol cerdik memanfaatkan kesalahan blunder yang dibuat Steven Paulle. Steven Paulle yang bermaksud lebih mengamankan bola dengan menyundul ke arah kiper. Bola yang sedang bergulir ke arah kiper dicegat oleh Pahabol. Pemain asal Papua ini sedikit mengecoh kiper dengan sontekannya, alhasil Persebaya pun unggul 1-0.

Dan keunggulan 1-0 itu bertahan hingga jeda milik Surabaya.

Balik dari kamar ganti pakaian, Juku Eja yang ingin membalas gol, langsung melancarkan serangan bergerilya menekan Surabaya.

Bahkan di menit ke 58, Juku Eja menjebol gawang Bajul Ijo. Tapi wasit menganulir karena sebelumnya telah terjadi pelanggaran.

Beberapa menit selang, kembali Yohanes Pahabol memiliki peluang bagus, namun sayang tembakannya masih bisa diblok bek Makassar.

Melihat PSM Makassar melakukan lebih intensif menyerang guna membalas gol, pelatih Persebaya Surabaya bertindak cerdas. Djajang Nurjaman lantas memasukkan David da Silva dengan menarik keluar Pahabol. Dengan dimasukkannya da Silva Jajang Nurjaman ingin memecah konsentrasi PSM Makassar. Da Silva adalah top skorer Liga 1 yang sedang berjalan, tentu pemain ini harus diwaspadai gerak-geriknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun