Sanksi yang dijatuhkan kepada Persib Bandung oleh Komisi Disiplin PSSI dapat terlihat dampaknya setelah Persib Bandung melakoni empat pertandingan Liga 1 paska dijalankan sanksi itu.
Dari kedudukan semula setelah laga terakhir melawan Persija Jakarta (23/9/2018) yang dihelat di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Persib bertengger di puncak klasemen sementara Liga 1 dengan mengoleksi 24 poin.
Lantas Liga 1 diberhentikan sejenak oleh Menpora Imam Nahrawi.
Bagi Persib Bandung sendiri dari empat laga sesudahnya, mereka cuma menambah satu poin saja, ketika bermain imbang dengan Persipura Jayapura. Tiga laga lainnya mereka kalah.
Dengan hasil tersebut, dan hasil-hasil laga lainnya di tim Liga 1, posisi Persib Bandung kini melorot ke posisi ketiga (hingga Minggu, 28/10/2018).
Bila dianalisis, penyebab kemerosotan tersebut disebabkan karena sanksi yang diberikan PSSI.
1. Laga kandang Persib Bandung harus dilakukan di luar pulau Jawa.
2. Tidak boleh ada suporter Persib Bandung yang menonton langsung laga yang dimainkan Persib.
3. Sejumlah pemain kunci diberi sanksi larangan bermain selama beberapa kali pertandingan.
Posisi Persib Bandung kini berada di peringkat ketiga klasemen sementara. Di atasnya adalah Persija Jakarta. Dan di puncak adalah PSM Makassar.
Adalah tugas Mario Gomez, pelatih Persib Bandung untuk memutar otak bagaimana menerapkan strategi yang benar untuk terus mengantarkan tim yang diasuhnya tetap berada di jalur menuju juara Liga 1.