Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola

Pelatih Thailand Issara Sritaro Akhirnya Akui Gol Kedua Timnas Indonesia U-22 Sah

18 Mei 2023   10:13 Diperbarui: 18 Mei 2023   10:59 1621
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Baku hantam Thailand Vs Indonesia (sporstars.id)

Sempat mencak-mencak soal gol kedua Indonesia, pelatih Thailand Issara Sritaro akhirnya mengakui gol yang dicetak oleh Ramadhan Sananta sebagai gol yang sah.

Ketika Witan Sulaeman cedera. Bola fair play diberikan oleh wasit asal Oman Matar Ali Al Hatmi kepada Rizky Ridho.

Pemain Persija Jakarta itu lantas memberikan operan panjang kepada Ramadhan Sananta. Ramadhan Sananta lantas menjadikan kedudukan menjadi 2-0 untuk keunggulan Indonesia.

Sebelumnya Sritaro mengatakan laga final SEA Games 2023 yang digelar di Olympic Stadium, Selasa (16/5/2023) tentang gol kedua yang diciptakan Samantha itu patut dipertanyakan kepada wasit.

"Kalah 9-0 atau 10-0 gak apa-apa. Tapi gol dari Sananta harus dipertanyakan," kata Sritaro kepada media Thailand Khaosod.

Rupanya pelatih kelahiran Suphan Buri, Thailand, 18 Januari 1980 (43) itu merasa penasaran mengapa gol yang diciptakan oleh pemain PSM Makassar itu sampai bisa terjadi.

Dilansir dari sportars.id, Sritaro mengatakan seharusnya Indonesia bertindak fair play. Namun keputusan wasit mengesahkan gol itu sudah benar.

"Itu soal semangat fair play. Itu mungkin gol yang sah dan tak melanggar regulasi," katanya.

Sritaro lebih lanjut mengatakan gol itu sangat menyakitkan. Thailand seharusnya mendapatkan bola saat wasit meminta pemain Indonesia (Rizky Ridho) menyepak bola. Namun gol terjadi oleh Sananta.

Laga final itu dinilai sebagai laga yang paling brutal sepanjang sejarah SEA Games.

Layaknya perang Bubat, banyak sekali kartu yang dikeluarkan wasit yang memimpin jalannya pertandingan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun