Tentara Israel menembakkan gas air mata di final Piala Liga Palestina (bola.okezone.com)
Ingat tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 yang menewaskan lebih dari 310 orang.
Aparat keamanan menembakkan gas air mata kepada para penonton dalam laga Liga 1 antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya.
Begitulah gambaran betapa dahsyatnya efek dari gas air mata tersebut.
Setelah Indonesia dibatalkan sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 yang konon disebutkan karena Tragedi Oktober 2022, dalam pengumumannya tidak menyebutkan kata "Israel".
Mereka hanya menyebutkan "karena situasi sekarang ini".
Sekarang pertanyaannya apakah Timnas Israel U-20 akan dikenakan sanksi tidak boleh main di Piala Dunia U-20 2023 karena kasus berikut ini.
Pada Kamis (30/3/2023) tentara Israel kembali menunjukkan aksinya dengan memasuki Stadion Faisal Al Husseini, Palestina, saat berlangsung final Piala Liga Palestina antara Balata FC melawan Jabal Al Mukaber.
Tentara zionis itu langsung menembakkan gas air mata ke lapangan dan tribun stadion.
Akibat kejadian itu, pertandingan harus ditunda selama 1 jam. Dan suporter serta pemain yang terkena tembakan tersebut harus menjalani perawatan karena saling berdesakan untuk menghindari.