Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola

Asian Cup Digeser ke Awal 2024, STY Sudah Pergi Kalau Mengacu Kontrak Sekarang

5 Februari 2023   10:06 Diperbarui: 5 Februari 2023   10:07 816
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Piala Asia 2023 (inews.id)

"Piala Asia 2023 ditunda dan bakal dikonfirmasi digelar awal 2024," tulis media Inggris The Guardian.

Piala Asia 2023 yang semula dijadwalkan dihelat pada 16 Juni-16 Juli 2023 sejak semula memang sudah banyak diragukan akan digelar pada pertengahan tahun itu.

Biasanya Piala Dunia digelar pertengahan tahun (Juni-Juli), namun pagelaran akbar itu digeser ke akhir tahun karena Qatar tuan rumahnya.

Qatar juga terpilih menjadi tuan rumah Piala Asia 2023.

Sama seperti Piala Dunia yang digeser, begitu pun dengan Piala Asia.

Hal tersebut lantaran pada pertengahan tahun di negara teluk sedang panas-panasnya musim di gurun.

Positif, pihak AFC sendiri saat ini sedang menggelar kongres yang dimulai Rabu (1/2/2023) untuk memilih anggota Exco kurun 2023-2027.

Mereka juga nampaknya akan mengetuk palu disahkannya gelaran Piala Asia 2023 ke awal Januari 2024.

Dengan kondisi tersebut, Timnas Indonesia tidak lagi ditangani oleh Shin Tae-yong yang habis masa jabatannya pada Desember 2023.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menjawab sebagian rumor yang menginginkan pelatih asal Korea Selatan itu dicopot dari kursi kepelatihan usai kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 yang lalu.

"Saya pastikan kontrak Shin sampai 31 Desember 2023 sesuai kesepakatan semula," kata Iwan Bule.

Sejatinya Shin Tae-yong sudah berjasa meloloskan Timnas Indonesia ke putaran final Piala Asia 2023 melalui kualifikasi. 

Itu adalah kali pertama Timnas Indonesia naik panggung lagi di benua kuning setelah terakhir kali tahun 2007 atau 16 tahun yang lalu.

Perpindahan jadwal itu bakal menjadi mimpi buruk bagi Indonesia, sulit untuk mencari lagi pelatih sekaliber STY.

Pergantian pelatih bahkan bisa memperburuk kondisi.

Shin Tae-yong juga berhasil meningkatkan peringkat FIFA Indonesia.

Sejak kedatangannya, peringkat FIFA Indonesia membaik 21 peringkat. Dari 172 ke 151.

Oleh karenanya, PSSI harus berupaya untuk memperpanjang kontrak Shin setidaknya sampai Piala Asia tuntas.

Bahkan Indonesia sudah menaturalisasi sejumlah pemain seperti Jordi Amat, Sandy Walsh, dan upaya lainnya dengan salah satu destinasinya Piala Asia.

Cuma-cuma jadinya, jangan sampai layu sebelum berkembang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun