Berandai-andai, ada hikmah tersendiri bagi cederanya pemain ganda campuran Indonesia Praveen Jordan.
Soal cedera bagi olahragawan memang sudah biasa dan menjadi momok risiko yang menakutkan terlebih di saat akan melakoni ajang-ajang krusial.
Begitu pun salah satunya dengan Praveen Jordan yang dijuluki Honey Couple bersama pasangannya Melati Daeva Oktavianti.
Menjelang memasuki babak kedua Indonesia Open 2022 Juni lalu, sakit pinggangnya kembali terasa yang menyebabkan pemain PB Djarum itu tidak memungkinkan untuk melanjutkan kiprahnya di BWF Super 1000 itu.
Pemain kelahiran Bontang, 26 April 1993 (29) itu dinyatakan menderita syaraf kejepit. Setelah mengevaluasi tim dokter menyarankan agar Praveen naik meja operasi.
Sebenarnya sakit Praveen mulai terasa sejak Kejuaraan Asia sebelumnya, sempat membaik, kerasa lagi beberapa saat sebelum babak kedua Indonesia Open 2022.
Kabar gembira diungkapkan oleh Yoppy Rosimin, Ketua PB Djarum, bahwa kondisi salah satu anggota klubnya tersebut sudah mulai membaik pada awal kedua bulan September ini.
Kendati absen di sejumlah turnamen sesudah Indonesia Open itu, seperti Tokyo Open, Kejuaraan Dunia, Singapore Open, Malaysia Masters dan Malaysia Open 2022, namun untungnya honey couple masih tetap di peringkat ke-5 dunia.
Hal tersebut dengan melihat hasil-hasil ganda campuran lainnnya di elit dunia.
Namun Rosimin mengingatkan perhitungan poin untuk Olimpiade Paris 2024 sudah akan dimulai pada bulan Mei 2023.