Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Penonton Merusak Stadion, Sangat Disayangkan: Dana APBD 'Dibakar' dan Kalah 0-3, Siapa yang Rugi?

8 September 2022   10:06 Diperbarui: 8 September 2022   10:26 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Para penonton merusak dan membakar Stadion Dimurthala (aceh.tribunnews.com)

Ibarat sudah jatuh tertimpa tangga, Persiraja Banda Aceh mengalami kerugian dua kali lipat.

Selain dinyatakan WO dan kalah 0-3, tim yang berjuluk Laskar Rencong itu juga "membakar uang APBD".

"Sangat disayangkan membangun stadion pakai uang APBD, tapi dihancurkan sendiri. Siapa yang rugi?" Kata Yusuf Dundum, Selasa (6/9/2022).

Yusuf Dundum yang dimaksud adalah seorang pegiat sosial yang menanggapi dirusaknya Stadion H. Dimurthala oleh para penonton.

Laga antara Persiraja Banda Aceh melawan PSMS Medan di Liga 2 2022/2023 wilayah barat dijadwalkan kick off pukul 20.30 WIB Senin (5/9/2022).

Namun enam menit sebelum kick off itu lampu stadion mati, konon karena genset di stadion H. Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh itu mengalami kerusakan.

Panitia pertandingan memberitahukan penonton harap bersabar sampai waktu diperkirakan satu jam untuk menyalakan stadion dimana genset akan diperbaiki.

Penerangan tak kunjung jua menyala, para penonton mulai kehilangan kesabaran. Mereka berteriak kepada panitia untuk menggantikan uang pembelian tiket.

Mereka merusak segala fasilitas yang ada dan membakar stadion.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun