Tentu saja ini membuat bangga kedua orangtuanya.
Kedua orangtuanya (ayahnya Bismianto dan ibunya Martaliza) sempat khawatir catatan akademis Nabil menjadi tergganggu karena bermain bola. Tapi Nabil justeru berprestasi juga di sekolahnya.
Nabil selalu masuk 10 besar terbaik di sekolahnya.
"Sempat khawatir. Tapi dia tak pernah nongkrong. Namun Alhamdulillah dia selalu masuk 10 besar," kata Bismianto.
Bismianto mengakui bakat dan kegigihannya anaknya dalam bermain bola.
Sangat jarang ditemui sosok seorang Nabil Asyura. Berprestasi di olahraga, juga berprestasi di bidang akademik.
Selain PSP Padang, tim-tim dimana Nabil pernah bergabung adalah PPLP Sumatera Barat, Gasliko Lima Puluh Kota U-15, dan SSB Arafah Payakumbuh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H