Keputusan pengunduran diri Indonesia itu menjadi trending topic di media. Dan media Malaysia The New Straits Times menjadi yang pertama melaporkan hal itu.
"Indonesia mengundurkan diri dari Kejuaraan Dunia 2021 di Huelva, Spanyol, dengan alasan mulai merebaknya virus varian baru Covid-19 yaitu omicron dan karena kekurangan dana," tulis media itu, Selasa (7/12/2021).
Sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari PBSI mengenai hal itu. Dan para pemain Indonesia masih tercatat sebagai partisipan di negeri matador itu.
"Kami tidak mau mengambil risiko. Keselamatan dan kesehatan para pemain lebih utama. Kami pun sudah berdiskusi dengan para pemain dan mereka setuju," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky.
"Ketua Umum PBSI bapak Agung Firman sudah menyetujui kami mundur dari Kejuaraan Dunia 2021 karena merebaknya varian baru Covid-19, omicron," kata Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta, Rabu (8/12/2021).
Dengan demikian, maka habislah sudah agenda pelatnas untuk tahun ini, PBSI akan fokus kepada turnamen-turnamen di tahun depan.
Mengenai hal itu, Greysia Polii sendiri nampaknya sudah bisa menerima. Greysia Polii harus menunggu 8 bulan lagi untuk berjumpa Kejuaraan Dunia selanjutnya. Laman resmi BWF menyebutkan Kejuaraan Dunia 2022 akan digelar di Jepang pada 21-28 Agustus 2022.
