Menyusul dua turnamen akhir tahun yang digelar di Bali, Indonesia, seluruh rangkaian BWF World Tour selama semusim kalender ditutup dengan BWF World Tour Finals yang digelar juga di Bali pada 1-5 Desember 2021.
Mereka yang berprestasi di "Indonesia Badminton Festival" itu mendapatkan "hadiah akhir tahun" berupa cipratan poin yang besar. Imbasnya, rangking dunia mereka pun terdongkrak mengalami perbaikan.
Dilansir dari idn.times, ada dua pemain Indonesia yang kecipratan tambahan poin dan tentunya mendongkrak ranking mereka.
Kedua pemain Merah Putih yang dimaksud adalah Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan dan Putri Kusuma Wardani.
Sebelum mengikuti "Indonesia Badminton Festival" ganda putra Pramudya/Yeremia berada di peringkat ke 28 dunia. Setelah berprestasi yang cukup baik di Bali, maka peringkat dunia ganda putra yang dijuluki "The Prayer" naik 6 strip menjadi peringkat ke 21 dunia dengan perolehan 50.270 poin.
Berhasil menjuarai Bangladesh International Challenge 2021, tunggal putri Putri KW mendapatkan tambahan poin sehingga peringkatnya mengalami perbaikan 18 strip menjadi ke 71 dari sebelumnya 89.
Ketika menjuarai Spain Masters 2021 Mei lalu peringkat gadis kelahiran Tangerang, Banten, 2002 (19) itu baru di 126. Peringkatnya terus mengalami perbaikan ke 107.Â
Setelah menjuarai Czech Open 2021 ranking pebulutangkis PB Exist Jakarta itu peringkatnya melesat 18 tingkat menjadi 89.
Di final Bangladesh International Challenge 2021 yang dihelat di Shahid Tajuddin Ahmed Indoor Stadium, Dhaka, Bangladesh, Minggu (5/12/2021), Putri KW juara setelah menang atas rekan senegaranya sendiri, Tasya Farahnailah dengan dua gim, 21-12 dan 21-8.
Dengan demikian, pemain yang disebut "The Next Susy Susanti" itu meraih gelar ketiganya tahun ini.
Karena tur final adalah turnamen penutup dalam kalender BWF, maka peringkat pemain memiliki arti yang khusus setelahnya.