Satu kekurangan mereka adalah faktor Dewi Fortuna yang belum berpihak kepada PSG maupun City.
Demikian pula dengan Ronald Koeman yang dipersalahkan sebagai penyebab anjloknya prestasi Barcelona, tempatnya lantas digantikan oleh Xavi Hernandez. Hernandez mampu memperbaiki?
Newcastle United juga mengganti pelatihnya setelah menjadi klub Sultan.
Dan banyak contoh lainnya.
Di tangan Michael Carrick saja, Manchester United sudah "oke". Menang 2-0 atas Villareal di Liga Champions dan bermain imbang 1-1 dengan Chelsea di Stamford Bridge (Minggu, 28/11/2021 dinihari WIB).
Sekarang, Ralf Rangnick dikontrak sementara selama setengah musim. Dia memang pelatih hebat seperti yang sudah disebutkan di atas, namun jika faktor "Dewi Fortuna" belum berpihak?
Mengangkat Carrick jadi pelatih permanen pun bahkan mungkin bisa lebih baik dari Ralf Rangnick.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H