Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon kalah justru di saat Indonesia butuh penyelamat untuk pamor Indonesia di mata dunia.
Main di kandang sendiri, Kevin/Marcus kalah dari ganda Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobasyashi 11-21, 21-17, dan 19-21.
Dengan kekalahan di final Indonesia Masters 2021 yang digelar di Bali International Convention Center & Westin Resort, Nusa Dua, Bali, Minggu (21/11/2021) itu maka Indonesia tidak mendapatkan gelar apapun tahun ini.
Padahal sudah tradisi, sejak dihelat pada tahun 1998 lalu Indonesia selalu mendapatkan gelar setiap tahunnya.
Celakanya lagi, ini kali pertama The Minions kalah dari 11 pertemuan dengan Takuro/Yugo. Di 10 pertemuan terakhir ganda nomor satu dunia itu semuanya memenangkan laga.
Adapun pertemuan terakhir antara The Minions dengan Takuro/Yugo adalah di ajang China Open tahun 2019.
Apakah ada tekanan dan beban dari The Minions sebagai satu-satunya wakil Indonesia yang harus menyelamatkan pamor setelah seluruh wakil Indonesia lainnya sudah berguguran. Hanya The Minions saja yang bisa mencapai semifinal turnamen yang kini naik kelas menjadi Super BWF 750 ini?
"Tidak ada tekanan. Kami hanya main sebaik mungkin saja. Hari ini mereka bermain lebih baik," kata Kevin.
Dari skor di gim pertama dimana The Minions hanya diberi angka 11 memang terlihat di lapangan The Minions belum terlihat panas.
Di gim kedua The Minions sudah bisa bermain lepas. Di gim ketiga terjadi susul menyusul angka yang ketat. Namun Dewi Fortuna nampaknya berpihak kepada Takuro/Yugo. Takuro/Yugo pun juara di ajang berhadiah total Rp 8, 5 miliar itu.
Main di rumah sendiri dan menurunkan cukup banyak pemain namun nirgelar harus dijadikan pelajaran ke depannya.