Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Antara Sakit dan Doa

11 Desember 2015   22:28 Diperbarui: 11 Desember 2015   22:33 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

 

dan,
ia terkulai tanpa daya
tiada basa basi terlontar
diam dalam ruang terbius

antara nyamuk-nyamuk kecil
di bawah remang rembulan
tunduk bersimpuh merafal mantra
berilah sembuh raga yang terkulai

ah, pun aku terpasi
kopi-kopi tak tersanding
tiada kepulan asap cerutu
seakan nikmat hilang terurai

berlahan-lahan gelap berselimut sepi
semilir angin menemani heningnya atma
netra terkatub senandung bisikan qolbu
lelaplah daku dalam kandungan renung terpuisi

Surabaya, 11 Desember 2015

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun