tidak ada kata
sembunyi diam
mata berkaca,
sesalÂ
menangis
merindui terluka
bayang melintas
pun menikam jiwaÂ
aku kamu
tertawa dusta
beringkar janji
jalinan suciÂ
sendiri terbaring
menatap kosong
berdua dalam angan
tiada puisi terpuisi, kini
Â
Surabaya, 13 Juni 2016
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!