Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku Merinduimu

14 Agustus 2020   06:31 Diperbarui: 14 Agustus 2020   07:37 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bang,
Tahukah kamu
Gejolak yang bergemuruh
Dari hari ke hari menyiksaku

Bayanganmu
Terus-terusan menghantuiku
Membuat diri ini kian tak berdaya
Terkapar diantara rindu-rindu tentang kita

Bang,
Waktu begitu singkat
Perjalanan berakhir cepat
Dan aku tidak bisa berkata apa-apa

Lewat semilir angin
Menghembus dingin merasuki jiwa
Pada hening kutitipkan lafas doa
Berderaikan air mata kerinduan yang mendalam

Aku percaya kau mendengar rintihan ini
Dan pesanku baik-baiklah disana
Tenang dan damai
Di surgaNya

Surabaya, 14 Agustus 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun