Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Cinta Berdusta

26 Juli 2019   22:39 Diperbarui: 26 Juli 2019   22:46 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bersalahkah aku
Jika harus mencintaimu
Berdosakah diriku ini
Seandainya menyayangimu

Tidakkah engkau tahu
Betapa sangat gelisah hatiku
Semenjak mata melihat  kemesraanmu
Bermanja~manja,  berpelukan penuh kerinduan

Perjalanan cinta melahirkan cerita
Dan menjadi puing-puing kenangan Selalu menghantui di setiap helaan nafas
Bahkan tidur tidak selalu nyenyak
Mengganggu dan mengusik lelapku

Sudah tak dapat lagi dipertahankan
Biarlah semua berlalu bersama semilir angin
Kicauan burung-burung yang bersautan
Pun seiring perih luka-luka menganga

Surabaya 26 Juli 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun